Liputan6.com, Jakarta Kehidupan manusia tidak selalu diwarnai kisah bahagia. Kerikil tajam di antara perjalanan itu terkadang membawa seseorang pada titik terbawah kehidupan yang mau tak mau harus dijalani.
Hal itu lah yang belakangan tengah dijalani Dea Mirella. Namun, dalam titik itu pula Dea menemukan hidayah dari Tuhan yang membawanya pada jalan kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya.
Advertisement
"Jadi aku berhijab sejak Ramadan lalu. Seminggu sebelum lebaran lah tepatnya. Aku tiba-tiba mengenakan hijab dan enggak pengin lepas lagi," ujar Dea Mirella saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (15/11/2016).
Baca Juga
Rasa sedih yang dirasakan Dea Mirella saat kehilangan anak keduanya beberapa waktu lalu, tiba-tiba saja hilang sesaat setelah dirinya memutuskan untuk menutup aurat. Ia seperti menemukan ketenangan yang belum pernah dirasakan sebelumnya.
"Aku pakai jilbab, tiba-tiba segala gundahku kan waktu itu aku kena musibah anakku meninggal. Yang bikin aku keliatan ikhlas padahal sebenernya enggak ikhlas. Pakai jilbab ngerasa, "kok tenang ya'," tutur Dea Mirella.
Ibu satu anak itu pun mendadak tidak takut pada apa pun. Bahkan, ia tak peduli tentang perkataan buruk yang kerap orang lain ungkapkan tentang menutup aurat.
"Segala rasa takut aku kayaknya lebih ikhlas juga. Ada yang bilang kalau pakai jilbab, job berkurang. Aku jadi enggak takut dengan masalah rejeki juga. Aku percaya rejeki kita udah diatur Allah," tutup Dea Mirella. (Rin)