Liputan6.com, Jakarta - Banyak kenangan yang dirasakan Rio Dewanto selama syuting film "I Leave My Heart in Lebanon". Pasalnya, Rio Dewanto harus berperan sebagai tentara khusus yang dikirim ke Lebanon.
"Banyak banget yang menarik soalnya karena saya belum pernah datang ke tempat konflik. Harus tinggal di barak, dan mendengar cerita para tentara yang makan dan main bareng. Banyak hal baru yang membuat saya mengerti," ujar Rio Dewanto, saat ditemui di acara nonton bareng film I Leave My Hearth in Lebanon di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (15/12/2016).
Advertisement
Baca Juga
Yang menarik, Rio Dewanto mengaku bangga mengenakan seragam tentara. Suami Atiqah Hasiolan itu merasa lebih macho dengan baju loreng di tubuhnya.
"Saya merasa seperti lebih macho. Senang juga ketemu tentara-tentara, apalagi mereka akan berangkat besok. Kita doakan semoga mereka diberi kelancaran dan kemudahan serta membanggakan merah putih," ucapnya.‎
Dari kisah prajurit Garuda di Lebanon, Rio Dewanto mendapat banyak pelajaran. Terutama dalam pengorbanan soal nasionalisme dan keluarga.
‎
"Saya empati melihat mereka. Karena merasakan sebulan di sana, ada cerita istrinya hamil dia harus pergi bertugas. Karena mereka harus mengabdi dengan negara. Pengorbanannya itu besar banget," kata Rio Dewanto. (Ras)‎