Leonardo DiCaprio Jadi Kambing Hitam Insiden Memalukan Oscar 2017

Liputan6.com, Los Angeles - Insiden salah sebut pemenang oleh Warren Beatty dan Faye Dunaway untuk kategori Best Picture dalam Oscar 2017 menjadi kejadian tak terlupakan di sepanjang sejarah Piala Oscar. Hal tersebut pun belum berhenti menjadi buah bibir masyarakat dunia hingga kini.

Spekulasi terkait sebab di balik insiden tersebut juga terus berkembang di beberapa kalangan tertentu. Yang paling aneh, Leonardo DiCaprio sebagai pembaca nominasi untuk kategori Best Actress dijadikan kambing hitam oleh publik.

Pasalnya, pemenang kategori Best Actress diumumkan sebelum kategori Best Picture. Leonardo DiCaprio lantas dituduh lupa memberi amplop pengumuman pada peraih piala, Emma Stone, sehingga amplop berisi pengumuman Best Actress dibacakan ulang setelahnya.

"Ya Tuhan! Ini salah Leo. Dia yang pegang amplopnya! Leo membawa amplop itu ke balakang panggung dan menaruhnya begitu saja, kemudian Warren mengambilnya," ujar @kellyoxford.

"Ya Tuhan, aku baru sadar ini adalah salah Leonardo DiCaprio karena dia tidak memberikan amplop itu pada Emma Stone, jadi mereka (Warren Beatty dan Faye Dunaway) membaca pengumuman yang sama," sahut @johnnyzcz.

Tuduhan beberapa netizen itu pun terbukti tidak benar. Soalnya, terdapat potret Leonardo DiCaprio bersama Emma Stone di belakang panggung, sesaat setelah kategori Best Actress diumumkan. Dan Emma Stone tampak memegang amplop berwarna merah itu.

Kejadian aneh dan tentu saja memalukan itu diakui oleh PricewaterhouseCoopers, perusahaan yang telah mengatur proses pemungutan suara Oscar selama lebih dari 80 tahun. Pihaknya mengaku akan menyelidiki kejadian tersebut.

"Kami meminta maaf sekali kepada Moonlight, La La Land, Warren Beatty, Faye Dunaway, dan pemirsa Oscar untuk kesalahan yang dibuat saat pengumuman penghargaan untuk Film Terbaik," ujar sebuah pernyataan dari perusahaan tersebut.

Ia melanjutkan, "Para presenter telah diberi amplop kategori yang salah dan ketika ditemukan, segera diperbaiki. Kami sedang menyelidiki bagaimana ini bisa terjadi, dan sangat menyesal bahwa ini bisa terjadi. Kami menghargai keikhlasan para nomine, Academy, ABC, dan Jimmy Kimmel yang menangani situasi ini."