Liputan6.com, London - Dokumenter berjudul Diana: Seven Days That Shook The Windsors mengungkap kisah mengharukan yang dialami Pangeran Harry saat Putri Diana tewas dalam kecelakaan mobil, 20 tahun lalu. Pangeran Harry sempat tak percaya bahwa ibunya telah tiada.
Dokumenter yang dibuat berdasarkan kesaksian penulis biografi Putri Diana, Tina Brown itu menyatakan bahwa keluarga Kerajaan berusaha tetap tenang di depan William dan Harry saat peristiwa nahas itu terjadi. Apalagi ketika Pangeran Harry mengungkap pertanyaan polos.
Advertisement
Baca Juga
"Pangeran Harry tiba-tiba bertanya pada ayahnya, 'apakah benar Ibu sudah meninggal?'" ujar Tina Brown. Pasalnya, keluarga Kerajaan sepakat untuk bertindak normal di depan Pangeran William dan Harry, demi menjaga perasaan mereka.
"Anak-anak merasa tak ada yang aneh, hingga akhirnya mereka dikabarkan soal kematian sang ibu, beberapa jam kemudian," lanjut Tina Brown. Keduanya tentu merasa kaget dan sangat terpukul.
Butuh waktu sekitar 11 jam hingga sang ayah Pangeran Charles berhasil membujuk kedua bocah itu untuk berjalan di belakang peti mati Putri Diana. Bahkan hingga saat ini, rasa sakit atas kepergian sang ibu masih dirasakan Pangeran William dan Pangeran Harry.
Minggu dini hari, 31 Agustus 1997, Putri Diana tewas akibat kecelakaan maut di Terowongan Pont de l'Alma di Paris, Prancis. Saat itu, Mercedes hitam yang membawa Putri Diana dan kekasihnya, Dodi Al Fayed melaju kencang, menghindari kejaran paparazi, sebelum menabrak dinding terowongan hingga hancur.