35 Tahun Berlalu, Kematian Grace Kelly Belum Diterima Keluarga

Liputan6.com, Jakarta - Grace Kelly adalah artis cantik yang menikah dengan Pangeran Kerajaan Monako, Reiner III. Sang legenda Hollywood dan ikon fashion yang pernikahannya sangat mewah terus dikenang hingga saat ini. Grace Kelly tutup usia secara tragis pada 14 September 1982.

Dia wafat secara tragis akibat kecelakaan parah yang dialami Grace Kelly satu hari sebelumnya, 13 September 1982, di kawasan jalan pegunungan. Mobil Grace Kelly masuk jurang saat perjalanan menuju kawasan Monte Carlo, Monako. Kendaraannya jatuh dalam kondisi terbalik dan ringsek parah.

Meski telah 35 tahun berlalu, kematian tragis sang artis legendaris masih meninggalkan luka yang besar di hati keluarganya, khususnya Pangeran Rainier dari Monako.

Putra Grace Kelly, Pangeran Albert, mengungkapkan fakta mengenai penderitaan keluarganya setelah ditinggalkan sang ibu. Menurut Pangeran Albert, ayahnya bukan lagi pria yang sama setelah ibunya meninggal dunia.

"Masih teringat jelas, saat itu, aku tengah sarapan. Ayah memberitahu `ibu dan Stephanie` mengalami kecelakaan. Aku dan ayah, juga Caroline (anak perempuan Grace Kelly lainnya) langsung terburu-buru ke rumah sakit," ujar Pangeran Albert, diwartakan The New York Times, Kamis (14/9/2017).

"Saat dibawa, ibu sudah dalam kondisi kritis. Ketika ibu meninggal, ayah tak sama lagi. Stephanie yang selamat dari kecelakaan mengalami trauma sepanjang hidupnya. Ia sulit melupakan mimpi buruknya itu," Pangeran Albert menambahkan.

"Butuh puluhan tahun bagi Stephanie untuk bisa sembuh. Ia terus menyesali kejadian itu dan merasa bersalah," sebut Pangeran Albert.

Pangeran Albert menyebutkan, keluarganya berusaha menjalankan kehidupan dengan normal setelah kematian sang ibu. "Karena hidup harus terus berjalan," kata Pangeran Albert.