Langgar Protokol Kerajaan Inggris, Meghan Markle Justru Makin Dicintai

Liputan6.com, London - Meghan Markle kembali menjadi sorotan. Sosoknya yang unik sebagai calon istri Pangeran Harry memang membuat banyak orang penasaran dengan dirinya.

Kali ini, bukan karena fakta mengenai sang artis yang merupakan keturunan kulit hitam, tapi pelanggaran protokol Kerajaan Inggris yang dilakukannya. Alih-alih dihujat atau dikritik, Meghan Markle justru makin dicintai.

Meghan Markle mulai sibuk mendampingi Pangeran Harry dalam kegiatan kenegaraan. Salah satunya, dalam acara yang diselenggarakan di Edinburgh, Inggris, 13 Februari 2018.

Meghan Markle menyapa seorang pekerja sosial, diwartakan Mirror.co.uk, Kamis (15/2/2018). Wanita ini hendak mengajak mantan bintang serial Suits ini bersalaman, tapi justru ditolak mentan-mentah.

Bukannya menjabat tangan pekerja sosial bernama Alice Thompson tersebut, Meghan Markle justu memeluknya. Tentu saja, hal itu membuat Alice Thompson sangat terkejut.

Meghan Markle disebut-sebut sangat terinspirasi oleh Alice Thompson. Perlakuan Meghan Markle yang dianggap ramah itu membekas di hati Alice Thompson dan warga Inggris.

Alice Thompson dalam The Sun menyebutkan, tak percaya dengan kejadian yang baru dialaminya. Ia merasa beruntung bisa bertemu dan melihat langsung sosok Meghan Markle.

"Saat itu, aku ingin mengajaknya bersalaman. Tiba-tiba ia menolaknya, langsung memelukku," sebut Alice Thompson.

Alice Thompson memberikan komentar, menceritakan kejadian sesungguhnya. Ia mengatakan, sebelum Meghan Markle memeluknya, mereka memang sempat berinteraksi terlebih dahulu.

"Memang bukan secara dadakan, Ini merupakan kejadian sebelumnya yang berlanjut," kata Alice Thompson sambil tertawa.