Liputan6.com, Jakarta Penasaran dengan kelanjutan sinetron Penakluk Hati? Abadi minta Johan tidak membuat keributan di sekolah barunya. Johan mengikuti Abadi yang pergi menjauh. Di tempat sepi, Abadi seperti “menyerahkan diri” kepada Johan. Silakan Abadi dipukul sepuas Johan, asal jangan ganggu teman-teman dan sekolahnya. Johan yang lelah mukuli Abadi, akhirnya pergi.
Kasih yang merasa terus khawatir dengan Abadi, membuat Tasya curiga apa jangan-jangan Kasih dan Abadi benar-benar jadian. Tapi Kasih nggak nolak. Hingga kemudian, Abadi nekat menemui Kasih dan mengaku kangen.
Masih di Penakluk Hati, tidak seperti Kasih yang lega karena hubunganya dengan Abadi kian manis, Doni penasaran kenapa Abadi takut saat bertemu Johan. Bahkan Abadi menghindar. Doni kian kesal saat Johan mulai mengintimidasi Doni Cs, bahkan tidak segan-segan datang ke sekolah dengan geng motornya sambil teriak agar Abadi keluar dari dalam sekolah. Tentu saja hal ini membuat pihak sekolah dan pelajar, terutama Doni Cs, menyalahkan Abadi yang membuat sekolah mereka diteror.
Advertisement
Baca Juga
Abadi sadar diri, dia harus menghindari seolah karena Johan sedang memburunya. Abadi minta Kasih jaga diri, karena Abadi bakal menghilang dulu. Ridwan yang senang jadi kesal karena Abadi sudah lebih dulu memberikan barang-barang yang selalu mengingatan Kasih kepada Abadi. Jadi, meski Abadi gak ada, Ridwan tetap merasa Abadi hadir dan mengganggu aksinya mendekati Kasih.
Dan, selanjutnya di Penakluk Hati...
Senang Bukan Main
Selama “pelarian” itu, Abadi nyaris saja ketahuan kerja di bengkel Igor karena mobil Tasya sedang diservis di sana. Abadi merasa belum saatnya Kasih tau dia kerja di bengkel, karena akan merembet ke masalah-masalah lain yang saling terhubung dalam hidup Abadi.
Sementara Haki yang sedih karena mengira Abadi tidak datang pas hari ulangtahunnya yang dirayakan semua anggota keluarga, senang bukan main karena Abadi ternyata diam-diam sudah ada di kamar Haki.
Advertisement
Meluncur ke Sekolah
Ridwan yang sadar Abadi menghindar Johan, kembali punya akal bulus. Dia memukuli dirinya sendiri hingga babak belur. Kepada teman-temannya, Ridwan mengaku kalau dia dipukuli sama orang yang mencari Abadi selama ini. Mendapat kabar Ridwan dipukuli Johan dari Gugun, Abadi langsung meluncur ke sekolah.
Malang, di depan sekolah, ternyata Abadi sudah dijebak karena anak buah Johan mengintai terus. Abadi shock sekolah diserang geng motor. Abadi tambah shock karena posisi Kasih ikut terjebak dengannya di luar karena gerbang keburu ditutup satpam yang panik. Alhasil, Kasih berada di tengah-tengah Abadi yang melawan Johan Cs. Kasih shock banget. Untung polisi yang ditelepon sekolah datang dan Johan CS pun kabur.