Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Bintang laga George Taka meninggal dunia pada Kamis (1/11/2018) pukul 17.00 WIB. Dugaan serangan jantung menjadi penyebab meninggalnya pesinetron Misteri Gunung Merapi tersebut.
Ayah mertua George Taka, Ir. Chairum AR Kianggun, menceritakan detik-detik sebelum meninggalnya sang menantu. Menurut Chairum, George Taka memang sempat mendapat perawatan medis di rumah sakit, beberapa waktu lalu.
"Dia kan memang ada riwayat penyakit jantung. Sempat di-ring jantungnya. Ada diabetes dan asam urat juga. Setelah dibawa ke rumah sakit seminggu lalu, sudah normal, cuma kemarin dia sakit perut," kata Chairum kepada Liputan6.com, Jumat (2/11/2018) pagi.
Advertisement
Selama di rumah sakit pihak dokter tak menemukan adanya penyakit serius pada diri George Taka. Padahal pemain film Sara & Fei: Stadhuis Schandaal itu selalu mengeluh sakit pada bagian perutnya.
Baca Juga
"Dicek ke dokter, katanya enggak ada penyakitnya. Dicek semua tensi dan darahnya bagus. Tapi George bilang perutnya kesakitan, teriak-teriak. Kami penasaran, siang kami bawa lagi ke rumah sakit, jawabannya sama saja," ujar Chairum.
Hingga akhirnya dokter menduga George Taka sakit secara psikis. "Dokter bilang bawa saja ke rumah sakit yang lebih besar. Dokter bilang ini lebih ke psikis, kepikiran," jelasnya.
Â
Simak juga video berikut ini:
Pengobatan Lain
Selepas dari dokter, George Taka mencoba pengobatan lain. Ia meminta sang istri, Desty Amalia, menemaninya ke tempat praktik bekam. Namun, baru tiba di pelataran parkir lokasi bekam, George Taka tiba-tiba terjatuh dan tak sadarkan diri.
Advertisement
Terjatuh
"Dia bilang mau dibekam, belum sempat bekam dia jatuh di parkiran. Jadi di situ mungkin sepertinya nyawanya sudah tidak ada. Sebelum bekam sempat makan soto dulu, begitu mau ke ruang bekam itu dia jatuh," ia mengakhiri.
George Taka meninggal dunia tepat di hari ulang tahunnya yang ke-51. Sepanjang kariernya George Taka sempat bermain dalam 7 judul film, salah satunya I Hope, film drama yang diproduksi Wulan Guritno.Â
Finalis Top Model 1988 ini juga dikenal dalam sejumlah sinetron drama laga.