Liputan6.com, London - Ratu Elizabeth II akhirnya angkat suara soal pengumuman Pangeran Harry dan Meghan Markle untuk mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris.
Dilansir dari People, Kamis (9/1/2020), diskusi dengan Pangeran Harry dan sang istri dikatakan masih berada di tahap awal.
Advertisement
Baca Juga
"Diskusi dengan Duke dan Duchess Sussex berada di tahap awal. Kami mengerti keinginan mereka untuk melakukan pendekatan baru, tapi ini adalah isu yang rumit dan ini butuh banyak waktu untuk dilewati," begitu pernyataan resmi dari Buckingham Palace yang keluar Rabu kemarin.
Sementara itu sumber dari People dan BBC mengabarkan bahwa reaksi Istana Buckingham atas pengumuman Pangeran Harry dan Meghan Markle terbilang kurang baik.
Tanpa Konsultasi
BBC melaporkan bahwa pihak Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan keluar dari status anggota senior Kerajaan Inggris tanpa berkonsultasi terlebih dulu, baik dengan Pangeran William maupun Ratu Elizabeth II.
Sejumlah bangsawan senior juga mengaku sakit hati atas pengumuman ini.
Advertisement
Bikin Kaget
Sumber People dari dalam Istana menyebutkan Ratu, Pangeran Charles, dan Pangeran William kaget bukan kepalang dengan pengumuman ini.
"Ada banyak rasa sakit akibat ini," tutur sumber tersebut.
Pernyataan Pangeran Harry - Meghan Markle
Seperti diberitakan sebelumnya, Pangeran Harry dan Meghan Markle mengumumkan mundur dari status sebagai anggota senior Kerajaan Inggris lewat Instagram resmi mereka.
"Setelah pertimbangan dan diskusi internal selama berbulan-bulan, kami memilih untuk melakukan transisi pada tahun ini dengan memulai peran progresif baru dalam institusi ini. Kami berniat mundur sebagai anggota 'senior' dari Keluarga Kerajaan dan bekerja untuk mandiri secara finansial, tapi tetap mendukung penuh Paduka Ratu," begitu isi pernyataan Meghan Markle dan Pangeran William.
Advertisement
Demi Archie
Tak hanya itu, mereka juga berniat untuk membagi waktu secara seimbang antara kehidupan di Inggris dan Amerika Utara. Hal ini diputuskan dengan pertimbangan tumbuh kembang sang anak.
Fokus dalam Babak Baru
"Keseimbangan geografis ini akan memudahkan dalam membesarkan anak kami dengan penuh apresiasi kepada tradisi kerajaan di mana dia lahir, sekaligus memberikan keluarga kami tempat untuk fokus terhadap babak selanjutnya, termasuk membuat peluncuran proyek amal baru."
Advertisement