Menyentuh, Roger Danuarta Persembahkan Puisi untuk Almarhum Ayah Cut Meyriska

Isi pusisi Roger Danuarta untuk almarhum ayah mertua.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 03 Sep 2021, 14:30 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2021, 14:30 WIB
Roger Danuarta
[Foto: Instagram Roger Danuarta]

Liputan6.com, Jakarta - Pada 24 Agustus lalu ayahanda Cut Meyriska, Ir. Suryadi A.K meninggal dunia. Roger dan istrinya bertolak ke Aceh untuk menghadiri pemakaman.

Melalui unggahan terbaru di Instgaramnya, ayah satu anak ini menuliskan rasa terima kasih tentang banyak hal kepada sang mertua. Di matanya, Suryadi sosok mertua dan ayah yang sangat baik.

"Terima kasih Ayah sudah menjadi Ayah yang terbaik. Terima kasih atas semua kasih sayang Ayah selama ini. Terima kasih telah menjaga putri Ayah dengan baik," tulis pria yang menjadi mualaf ini pada Kamis (2/9/2021).

"Terima kasih sudah mempercayai Roger untuk menjaga putri Ayah. Roger janji akan menjadi suami yang baik untuk putri Ayah. Terima kasih sudah menjadi Ayah yang baik untuk Roger," sambungnya.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Puisi

Roger Danuarta
[Foto: Instagram Roger Danuarta]

Roger Danuarta lalu memepersembahkan puisi untuk mendiang sang mertua. Puisi itu tentang anak yang akan selalu mendoakan orangtuanya yang telah tiada. Puisi itu berjudul "Kutadahkan Tangan"

"Ku tengadah di malam pekat, Ingatanku begitu kuat, Berbekal segenap niat, Kulaksanakan shalat dua rakaat. Sembari dibanjiri air mata, Kukirim padamu sepucuk do’a, Untukmu ayahku tercinta, Yang kini berada di Surga," tulisnya.


Kerinduan

Cut Meyriska dan Roger Danuarta.
Cut Meyriska dan Roger Danuarta menyambangi makam almarhum Ir. Suryadi AK. (Foto: Instagram @rogerojey)

"Suasana kian diam, Aku bersimpuh di dinginnya malam, Cinta padamu takkan padam, Rindu padamu semakin tajam. Ya Tuhan, Berikan aku ketabahan,Untuk menjalani kehidupan, Dan menggapai masa depan impian," Roger mengakhiri puisinya.


Respons

Warganet tersentuh dengan puisi yang dipersembahkan Roger untuk ayah mertua. "Kok jadi nangis yaaa jdi ingat ayah,yg juga meninggal mendadak Alfatihah buat ayah kita," tulis salah satu warganet di kolom komentar.

"Iya syukur banget roger udah jadi menantu impian mertuanya sblm wafat..istiqomah yah kak," tambah yang lainnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya