Shandy Aulia Bongkar Alasan Balik ke Suami: Lawan Kesombongan dan Memandang Hadirat Tuhan

Liputan6.com, Jakarta Oktober 2021, beredar rumor Shandy Aulia cerai. Kabar ini terasa ironis mengingat sang aktris dan David Herbowo belum lama dikaruniai anak perempuan, yakni Claire Herbowo.

Shandy Aulia kemudian menyampaikan klarifikasi. Ia tak membenarkan atau membantah isu tersebut. Bintang film Eiffel I’m In Love hanya minta privasi kepada khalayak dan jurnalis.

Pekan ini, Shandy Aulia menggelar sesi tanya jawab daring via Instagram Stories. Sejumlah pertanyaan seputar karier, kecantikan, dan tumbuh kembang anak diajukan warganet +62.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ada satu pertanyaan yang mengusik perhatian Shandy Aulia. “Shandy apa yang bikin kamu ingat komitmen awal dulu dan kembali baik-baik saja dengan Daddy Claire,” tanya seorang warganet.

Artis kelahiran Jakarta, 23 Juni 1987 ini sampai menulis jawaban panjang. Shandy Aulia mengaku jawabannya mungkin terdengar klise, yakni semua terjadi atas kehendak Sang Khalik.

“Hidup itu singkat, kalau tidak takut akan Tuhan lalu harus takut dengan siapa lagi? Saya menyadari hidup saya ini bukan milik saya tapi milik Tuhan. Kapanpun Tuhan bisa minta saya untuk kembali,” tulisnya.

“Dan saya takut kembali dengan kondisi mengambil keputusan yang jelas-jelas bukan dari Tuhan. Saya rasa pernikahan bukan seputar ego diri dan rasa berhak bahagia,” Shandy Aulia menyambung.

Dalam pernikahan, jika suami atau istri mulai berfokus pada kebahagiaan diri sendiri, maka di sinilah awal bencana. Pola pikir menyempit. Kalau sudah begini, rumah tangga jadi rawan konflik.

“Pada akhirnya harus melawan kesombongan diri dan benar-benar harus memandang hadirat Tuhan. Kalau andalkan logika dan pikiran sendiri pasti fokus pada: Saya berhak begini dan begitu,” cuit Shandy Aulia.

Perlahan, bintang sinetron Inayah ini membangun kesadaran bahwa hidupnya milik Tuhan. Ia memutuskan berjalan sesuai dengan kehendak Tuhan yang notabene membenci perceraian.

“Tuhan pasti akan berikan perlindungan yang sempurna. Tidak mungkin Tuhan biarkan (saya) sendirian, terlebih pilihan saya mau tetap pada rancanganNya. Pasti diberikan kekuatan dan keadamaian dalam setiap prosesnya,” ia mengakhiri.