Rekening Fiersa Besari Dibobol, Uang Belasan Juta Rupiah Raib

Liputan6.com, Jakarta Kejadian kurang mengenakan tengah dialami oleh musisi dan juga penulis Fiersa Besari. Melalui akun Instagramnya, pelantun 'Waktu Yang Salah' mengaku rekening dibobol dan kehilangan uang belasan juta rupiah.

Bingung dan kaget begitu yang dirasakan Fiersa Besari. Saat mengecek mutasi rekeningnya, ada transfer sebesar Rp 12.000.00 pada 27 Januari 2022 padahal ia tidak pernah melakukannya.

Masih di hari yang sama, tiba-tiba ada penarikan uang sebesar Rp 1.250.00. Bila ditotal uang sang Youtuber yang raib sebesar Rp 13.250.000.

"Kronologinya sulit dipahami waktu kejadian tanggal 27 Januari 2022. Transfer pukul 06.12 WIB. Dan penarikan pukul 06.54 terjadi di Pasar Induk Gede Bage (sekitar 20 menit dari rumah)" tulis Fiersa Besari di Instagram Story-nya seperti dikutip pada Minggu (30/1/2022).

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Yang mengejutkan pembobolan dilakukan melalui metode cardless atau dilakukan tanpa kartu. Padahal hanya orang-orang tertentu yang hanya tahu pin ATM-nya. Ditambah ia tak pernah jauh dari telpon genggamnya.

"Padahal, sepanjang waktu, kartu ATM dan HP yang terhubung tidak pernaj jauh dari saya. Yang tahu password dan pin cuma saya dan beberapa orang terdekat yang ketika kejadian pun di rumah," jelas Fiersa.

Kebingunan semakin dirasakan Fiersa Besari, saat rekeningnya dibocol dengan cara cardless. Padahal untuk melakukan hal tersebut butuh telpon genggam dan nomor telpon yang terhubung dengan rekeningnya.

"Mau bilang ini skimming, tapi anehnya, metode pencuriannya cardless (tanpa kartu). Supaya bisa cardless harus ada akses ke HP, padahal HP dekat saya terus," tulis Fiersa.

Karena hal itu, Fiersa Besari melakukan kordinasi dengan pihak bang untuk mencari tahu siapa pelakunya. Ia berharap pelakunya segera tertangkap.

"saya berkordinasi dengan BCA perihal segala kemungkinan, termaksuk CCTV ATM Lokasi penarikan. Semoga pelaku segera ketemu," kata Fiersa Besari.