A$AP Rocky Tak Lama Ngendon di Tahanan, Bebas Setelah Bayar Jaminan Rp 7,8 Miliar

Liputan6.com, Jakarta - Rupanya tak butuh waktu lama bagi A$AP Rocky untuk ngendon di tahanan Kepolisian Los Angeles atau LAPD. Setelah ditangkap pada Rabu (20/4/2022) kemarin setelah mendarat di Bandara Internasional Los Angeles, sorenya kekasih Rihanna ini sudah melenggang meninggalkan tahanan.

Ya, sudah bisa ditebak, uang yang bicara. Dilansir dari People, Kamis (21/4/2022), rapper 33 tahun ini bisa kembali menghirup udara bebas setelah membayar uang jaminan. Nominalnya bikin mata melotot.

Dalam catatan pengadilan, angka yang harus ia bayarkan sejumlah US$ 550 ribu. Bila dikonversikan dalam rupiah, jumlahnya tak kurang dari Rp7,8 miliar.

Dalam foto yang diabadikan para pewarta, sang pelantun "Praise The Lord" terlihat meninggalkan markas LAPD. Ia didampingi sejumlah kuasa hukumnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pria bernama asli Rakim Mayers ini terlihat masih mengenakan pakaian saat ia pulang dari liburannya bersama Rihanna di Barbados. Ia mengenakan kaus polo berukuran besar, celana pendek, yang dipadu dengan sneakers. 

Seperti diketahui, ia memang ditangkap kepolisian di bandara begitu keluar dari jet pribadi yang ditumpanginya.

NBC News Reports melaporkan, penangkapan ini dilakukan Kepolisian Los Angeles atau LAPD, dengan dibantu tim Investigasi Keamanan Dalam Negeri Imigrasi dan Bea Cukai. Penangkapan ini disebutkan terkait dengan penembakan yang terjadi pada 2021.

A$AP Rocky disebut sedang diinvestigasi atas insiden yang terjadi di California pada November tahun lalu. Kejadian ini, juga tak diungkap ke publik sebelum penangkapan terjadi.

Menurut polisi, korban menyatakan bahwa kala itu A$AP Rocky ditemani dua orang lain mendekatinya dengan pistol saat berada di jalan. A$AP Rocky dan korban kemudian terlibat argumen. Sang rapper diklaim menembak tiga atau empat kali, dan salah satu pelurunya menyerempet tangan kiri korban ini.

A$AP Rocky dan rekan-rekannya kabur dari TKP, sementara sang korban mengalami luka ringan.  

Ini bukan pertama kalinya A$AP Rocky kesandung masalah hukum. 

Tahun 2019, ia jadi tersangka kasus penyerangan saat berada di Swedia. Dalam proses hukum ini, ia menyatakan dirinya tak bersalah, dan menghabiskan sebulan di penjara serta membayar denda untuk korban.