Liputan6.com, Jakarta Pada hari Minggu, 25 September 2022, pasangan Atta Halilintar - Aurel Hermansyah menyelenggarakan acara Tedak Siten. Acara ini dikhususkan untuk merayakan 7 bulanan anak mereka, Ameena.
Di acara ini, juga tentu hadir para keluarga Atta - Aurel. Seperti Anang Hermansyah, Krisdayanti, dan juga Ashanty. Acara itu juga dihadiri oleh pihak keliarga Atta, seperti saudara dan saudarinya.
Acara Tedak Siten ini semakin terasa keberkahannya dengan kehadiran Mama Dedeh. Di situ, Mama Dedeh memberikan doa yang terbaik kepada Ameena. Dia juga menyebut bahwa acara Tedak Siten ini sangat baik dan bermakna.
Advertisement
“Tedak Siten. Injek Bumi. Kalau saya melihat, ini acara budaya yang sangat, sangat baik.” ucap Mama Dedeh yang duduk disamping Aurel, Atta, dan Ameena.
Baca Juga
7 Potret Ameena Putri Aurel dan Atta Halilintar Mengikuti Upacara 7 Bulanan Tedak Siten
Pilihan Ameena Hanna Nur Atta di Acara Tedak Siten Tak Sesuai Harapan Aurel dan Anang Hermansyah
Eksklusif 7 Bulanan Baby Ameena Hanna Nur Atta Tedak Siten, Minggu 25 September 2022 Pukul 15.30 WIB Via Live Streaming Indosiar di Sini
Tidak Sombong
Mama Dedeh menjelaskan bahwa acara Tedak Siten yang diselenggarakan ini dapat mengingatkan manusia untuk tidak menjadi orang yang sombong.
“Kenapa saya mengatakan (tradisi Tedak Siten) sangat baik? (Karena dapat) menyadarkan kita, manusia, (untuk) jangan hidup di alam dunia (dengan sifat) sombong, merasa punya kelebihan.” ucapnya.
Advertisement
Surat Taha
Mama Dedeh kemudian mengingatkan Surat Taha ayat 55 mengenai arti tanah ini. “Dari tanah kalian aku ciptakan, ke dalam tanah aku kembalikan, dan dari tanah aku bangkitkan.”
“Jangan lupa pemirsa semua, asal kita dari tanah.” lanjut pendakwah berusia 71 tahun ini.
Surat Al-Mu’minun
Mama Dede juga menyebut surat Al-Mu’minun ayat 12. “Aku ciptakan kalian, asalnya saripati yang berasa dari tanah. Orangtua kita, ayah ibu kita, makan buah-buhan dari tanah, umbi-umbian dari tanah, sayur-mayur dari tanah. Semua dari tanah.”
“Tedak Siten ini bagus dan sangat bagus. Menyadarkan kita buang kesombongan. Asal kita dari tanah.” ucapnya lagi kepada para tamu yang datang. “Acara seperti ini bagus.”
Advertisement