Antonio Dedola Unggah Chat Nikita Mirzani Diduga Mengancam Akan Habisi Lolly: Itulah Kenapa Dia Ogah Balik Indonesia

Antonio Dedola mengunggah dokumentasi chat Nikita Mirzani via WhatsApp, isinya diduga mengancam (maaf) ingin menghabisi Lolly. Nikita Mirzani belum mengklarifikasi.

oleh Wayan Diananto diperbarui 07 Jul 2023, 10:57 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2023, 10:51 WIB
Nikita Mirzani. (Foto: Dok. Instagram @nikitamirzanimawardi_172)
Antonio Dedola mengunggah dokumentasi chat Nikita Mirzani via WhatsApp, isinya diduga (maaf) ingin menghabisi Lolly. Nikita Mirzani belum mengklarifikasi. (Foto: Dok. Instagram @nikitamirzanimawardi_172)

Liputan6.com, Jakarta Aksi Antonio Dedola membongkar borok Nikita Mirzani makin menjadi-jadi. Kali ini, ia mengunggah dokumentasi percakapan via WhatsApp, dengan nama Nikita Mirzani sebagai pengirim chat. Isinya, ancaman (diduga) akan menghabisi Laura Meizani alias Lolly.

Tidak jelas pada tanggal berapa percakapan ini terjadi, namun waktu obrolan tertera mulai jam 5 lebih 1 menit. Terang-terangan sang pengirim chat akan membeli racun dan tak peduli jika harus masuk penjara gara-gara (maaf) menghabisi putrinya sendiri.

Dokumentasi percakapan soal Lolly ini diunggah Antonio Dedola di akun Instagram Stories, Kamis (6/7/2023) waktu Indonesia. Untuk kenyamanan bersama, sejumlah kata dalam percakapan ini, kami sensor.

Talk with Lolly, i will ki** her for sure. I will buy poison, give this message of mine to Lolly. I don’t care I’m going to jail for ki**ing my own daughter. (Bilang ke Lolly gue pasti bakal bun** dia. Gue bakal beli racun. Sampaikan pesan gue ini ke Lolly! Gue enggak peduli gue bakal masuk penjara gara-gara membun** anak gue sendiri)” begitu isi pesannya. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Harus 48

Unggahan Antonio Dedola soal Nikita Mirzani diduga ingin menghabisi Lolly. (Foto: Dok. Instagram @toni.dedola)
Unggahan Antonio Dedola soal Nikita Mirzani diduga ingin menghabisi Lolly. (Foto: Dok. Instagram @toni.dedola)

Tak henti sampai di situ, Antonio Dedola mengunggah dokumentasi percakapan dengan Nikita Mirzani pada 1 Maret 2023, isinya tak kalah ngeri, bahwa bobot Lolly harus 48kg.

Oke. Lolly’s wight must be 48 otherwise I lock her in the room and she has to live now. Check her weight now (Bobot Lolly harus 48 kalau enggak, gue akan menguncinya di kamar dan dia harus siaran langsung sekarang. Cek berat badannya sekarang)!” tulis Nikita Mirzani.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Lolly Takut pada Ibunya Sendiri

Nikita Mirzani. (Foto: Instagram @nikitamirzanimawardi_17)
Nikita Mirzani. (Foto: Instagram @nikitamirzanimawardi_17)

Menyertai tangkapan layar percakapan via WhatsApp dengan bintang film Nenek Gayung, Antonio Dedola menyimpulkan, inilah alasan Lolly tak mau lagi pulang ke Indonesia.

Itulah mengapa Lolly tidak mau kembali ke Indonesia! Dia takut pada ibunya sendiri,” cuit Antonio Dedola. Saat artikel ini disusun, Nikita Mirzani belum mengklarifikasi soal unggahan tangkapan layar percakapan dengan bekas suaminya.

 


Konsisten, Komitmen, Kerja Keras

Nikita Mirzani
Nikita Mirzani. (Foto: Dok. Instagram @nikitamirzanimawardi_172)

Diberitakan sebelumnya, Nikita Mirzani mengklarifikasi tudingan mempekerjakan Lolly jualan produk skincare hampir tiap hari. Lewat Instagram Stories pada Kamis (4/7/2023), pelantun “Nikita Gang” mengklaim tiap orangtua punya cara sendiri dalam mendidik anak.

Sukses itu diraih dengan konsisten, komitmen, dan kerja keras. Itu yang selalu saya ajarkan kepada semua anak saya, dan dal ini bukan cuma dimulut tapi saya ajarkan dengan praktek nyata. Tiap orangtua pasti punya cara masing-masing dalam mendidik,” tulis Nikita Mirzani.

Infografis Geger 5 Artis Terseret Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89
Infografis Geger 5 Artis Terseret Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89 (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya