Selebgram Maretta Putrilian Dari Hobi Memelihara Sugar Glider hingga Ladang Bisnis Menguntungkan

Liputan6.com, Jakarta Maretta Putrilian, yang dikenal sebagai selebgram, memiliki hobi yang unik, yaitu memelihara hewan eksotis, terutama sugar glider. Namun, hobi ini telah mengantarkannya pada sebuah bisnis yang menguntungkan melalui perkembangbiakan sugar glider yang dimilikinya.

Ketika ditemui di Jakarta Barat, Maretta menceritakan awal perjalanannya. Semuanya dimulai ketika ia mengadopsi tiga ekor sugar glider dengan jenis yang berbeda. Seiring berjalannya waktu, jumlah sugar glider miliknya terus bertambah hingga mencapai 58 ekor, termasuk jenis-jenis yang langka.

Maretta mengakui bahwa awalnya, ia merasa kesulitan dalam merawat sejumlah besar sugar glider. Namun, ia mulai menyesuaikan diri dan menyadari bahwa minat terhadap hewan eksotis ini cukup tinggi. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mengembangbiakkan sugar glider peliharaannya sebagai ladang bisnis.

Bisnis ini diberi nama @GliderAngels, yang tidak hanya menawarkan berbagai jenis sugar glider, tetapi juga produk-produk premium untuk keperluan sugar glider seperti pouch, travel bag, kandang, dan lainnya.

"Awal-awal sempat kewalahan pasti, soalnya jumlahnya banyak kan, apalagi semuanya aku urus sendiri. Terus aku mikir 'kenapa nggak dijadiin bisnis aja ya? Kan peminatnya banyak'. Nah dari situlah aku mulai buka @GliderAngels yang nggak cuma terbuka buat adopt aja tapi juga menjual berbagai produk premium untuk Sugar Glider. Ada pouch, travel bag, kandang dan lain-lain," ungkap Retta.

Maretta menjelaskan bahwa @GliderAngels berfokus pada penjualan jenis-jenis sugar glider yang unik. Harga sugar glider dari bisnis ini bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga belasan juta rupiah, tergantung pada keunikan dan genetiknya.

"Aku fokusnya ke jenis-jenis Sugar Glider yang unik, dan sekarang ada jenis pied bald, paradox flip flop, paradox heterochromia, caramino, caramino mosaic, white mosaic, true platinum mosaic, marble mosaic, platinum, platinum mosaic, creamino, creamino mosaic, ruby leucistic, leucistic, albino, white face mosaic, classic grey, masih banyak juga yang lain," ujarnya.

Meskipun menjadikan hewan peliharaannya sebagai bisnis, Maretta tetap memperhatikan kesejahteraan sugar glider yang diadopsi oleh pelanggan-pelanggannya. Baginya, penting untuk merawat sugar glider dengan penuh kasih sayang dan memperhatikan kenyamanan mereka, karena ia meyakini bahwa hewan ini juga memiliki perasaan.

"Mereka bukan mesin pencetak uang, tetap aja mereka butuh kasih sayang, harus dirawat dengan hati. Nggak cuma dipelihara masukin kandang dan dikasih makan aja, tapi kenyamanan mereka harus diperhatikan. Mereka juga perlu loh diajak main," paparnya.

Maretta juga memberikan himbauan agar calon pemilik sugar glider tidak tergiur oleh harga murah. Ia menekankan pentingnya memperhatikan kualitas dan kesehatan sugar glider yang akan diadopsi, serta menghindari praktik inbreeding yang dapat mengakibatkan cacat pada hewan tersebut.

Dengan kecintaannya pada sugar glider dan komitmennya terhadap kesejahteraan hewan peliharaan, Maretta Putrilian telah berhasil menjadikan hobi yang unik ini sebagai sumber penghasilan yang menguntungkan.

"Hati-hati kalau mau adopsi, kadang ada yang inbreeding kayak perkawinan sedarah gitu jadinya cacat dan nggak sehat, atau yang pemberian pakan seadanya untuk menekan biaya karena cuma mau untung tapi kualitas nggak terjamin. Kan kasian, mereka harusnya bisa panjang umur sampai belasan tahun," pungkasnya.