Liputan6.com, Jakarta - Sarwendah, ditemani kuasa hukumnya menggelar konferensi pers, terkait somasi terbuka terhadap 5 akun TikTok, yang diduga telah menyebarkan kabar hoaks tentang dirinya dengan putranya, BP.
Sarwendah seolah tidak berkenan menjawab saat disinggung apakah langkah somasi ini sudah lebih dulu didiskusikan dengan Ruben Onsu. Ia juga tak menjawab soal rumah tangganya dengan Ruben, yang kabarnya sedang tidak baik-baik saja.
Baca Juga
Sarwendah memilih meninggalkan pewarta dengan alasan ingin menjemput anaknya. Menurut mantan personel girlband Cherrybelle ini, sang anak sudah terus menelepon dan minta segera dijemput.
Advertisement
"Maaf ya, kawan-kawan bisa lanjut. Ini soalnya anak aku dari tadi sudah telepon minta dijemput banget. Saya harus duluan," ujar Sarwendah di kawasan Kedoya, Jakarta Barat, Rabu (15/5/2024).
Â
Hanya Bahas Somasi Terbuka
Chris Sam Siwu, kuasa hukum Sarwendah, juga tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut karena sudah bersifat pribadi. Sebab, kehadirannya hanya untuk membahas somasi terbuka terhadap oknum yang diduga telah menyebarkan hoaks terkait hubungan Sarwendah dengan putrnya, BP.
"Nanti bisa ditanyakan lagi ya ke RO, dan ke Wendah terkait hal berbeda. Situasi di sini hanya membahas somasi terbuka. Karena itu masalah yang sifatnya pribadi, saya tidak pernah mencampuri. Jadi, karena klien kami tertutup, wajar. Karena memang itu hal yang sifatnya pribadi," tutur Chris.
Â
Advertisement
Inisiatif Sarwendah
Menurut Chris, somasi terbuka ini murni atas inisiatif Sarwendah, yang geram atas masifnya kabar hoaks tentang dirinya di media sosial. Apalagi, dalam hal ini Sarwendah lah yang menjadi korban.
"Terkait somasi terbuka murni kita diskusikan dengan klien kami. Karena yang menjadi korban framing memang klien kami," kata Chris.
Â
Dinilai Sudah Bicara dengan Ruben
Menurut Chris, tentunya Sarwendah berkomunikasi dengan Ruben mengenai somasi ini. Sebagai suami istri, Chris merasa Sarwendah akan berdikusi lebih dulu dengan Ruben sebelum menentukan sikap.
"Saya merasa bahwa yang namanya Sarwendah klien kami, tetap pasti akan punya komunikasi dong. Namanya suami istri kan ya, jadi saya berpikirnya seperti itu," ucap Chris memungkasi.
Advertisement