Nyanyikan Lagu `Berhantu` Ini Tengah Malam, Anda Berani?

Di dunia film horor Tanah Air, terdapat beberapa lagu yang secara tak langsung 'dikeramatkan' setelah filmnya lahir. Alasannya, tak hanya akan membuat kita mengingat beberapa adegan menakutkan, beberapa dari lagu tersebut juga entah kenapa memiliki legenda yang ternyata jauh lebih menyeramkan dibanding filmnya sendiri.

Alhasil, tak hanya membuat orang pikir-pikir untuk membuat lagu-lagu tersebut menjadi nada dering ponsel, menyanyikannya saat sedang sendiri pun sepertinya akan membutuhkan nyali yang cukup besar.

Berikut ulasannya:

Di luar penampilan kuntilanak yang sekilas malah mirip Centaur --setengah manusia setengah kuda--. Film yang dibintangi oleh Julia Estelle ini menyisakan sebuah lagu berbahasa jawa yang sangat seram untuk dinyanyikan.

Diketahui, berjudul Lingsir Wengi, lirik lagu ini digubah sedemikan rupa sehingga menyatu dengan komposisinya yang seram. Sejak dirilis pada 2006, nyanyian ini berhasil menjadi salah satu lagu paling menakutkan hingga saat ini.

Hampir senada dengan Kuntilanak, film Rumah Kentang juga semakin seram gara-gara lagu Boneka Abdi yang sebenarnya sudah menjadi salah satu lagu anak-anak yang dianggap paling menyimpan misteri.

Dinyanyikan perlahan oleh seorang anak kecil, suasana yang tercipta di lagu ini pun semakin suram lewat dentingan-dentingan piano yang mengambil nada-nada minor dengan tempo super lambat.

Dibanding dua lagu yang sudah disebutkan di atas, lagu Nina Bobo tergolong nekat karena lagu ini merupakan andalan para orang tua untuk menidurkan anaknya. Apalagi, lewat embel-embel cerita tentang ritual pengambilan arwah yang terselip di nada-nadanya, beberapa penonton pun dipastikan akan mulai memandang lagu ini secara berbeda.

Beruntung, karena tak ada legenda-legenda seram yang mengikuti lagu ini, agaknya masyarakat mampu paham jika kisah hantu di balik lagu itu hanyalah dibuat demi kepentingan film semata.