Deteksi Diri dari Corona COVID-19 Lewat Laman Ini

Laman tersebut dinamai "checkupcovid19.jatimprov.go.id" yang bisa diakses dari telepon seluler maupun komputer, kapan pun dan di mana saja.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Mar 2020, 17:00 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2020, 17:00 WIB
Gubernur Khofifah Minta Program Pengentasan Kemiskinan Lebih Inovatif
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat rapat koordinasi Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa di Kota Batu (Liputan6.com/Zainul Arifin)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) meluncurkan laman untuk mendeteksi diri dari wabah virus corona baru COVID-19 di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Rabu malam, 18 Maret 2020.

"Dari laman ini bisa memeriksa diri kita sendiri, apakah terkena virus COVID-19 atau tidak," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, seperti dikutip dari Antara.

Laman tersebut dinamai "checkupcovid19.jatimprov.go.id" yang bisa diakses dari telepon seluler maupun komputer, kapan pun dan di mana saja.

Dengan adanya laman tersebut, kata dia, diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan sehingga masyarakat tak perlu berbondong-bondong ke rumah sakit untuk memastikan terkena virus corona COVID-19 atau tidak.

"Di laman itu ada pertanyaan dan jawaban yang diakhiri dengan kesimpulan. Dari situ dapat mendeteksi diri kita. Kalau kesimpulannya baik maka tidak perlu khawatir, tapi kalau kesimpulannya harus mendapat penanganan maka ada call center yang 24 jam siap dihubungi untuk membantu," ujar dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Selanjutnya

Khofifah mengatakan, teknologi tersebut merupakan yang pertama dan diharapkan ke depannya akan terkoneksi dengan pusat maupun provinsi lain.

Sementara itu, laman tersebut dibuat oleh dr Makhyan Jibril Al Farabi MSc M, yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya. Ia menuturkan, operasional laman tidak sulit karena bisa diakses dari mana saja, termasuk dari dalam maupun luar negeri.

"Bagi masyarakat yang ragu-ragu terkena virus atau tidak, silakan dibuka lamannya dan lakukan pemeriksaan mandiri," demikian Makhyan Jibril Al Farabi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya