BPBD: 3.682 Rumah di Malang Rusak Akibat Gempa

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mencatat ada sebanyak 3.682 rumah rusak akibat gempa bumi dengan magnitudo 6,1 pada Sabtu (10/4/2021).

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Apr 2021, 07:16 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2021, 07:16 WIB
Rumah-Rumah di Kampung Majangtengah Rusak Akibat Gempa
Seorang warga melintas di dekat rumah warga yang ambruk setelah diguncang gempa di Dusun Krajan, Majangtengah, Dampit, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Sejumlah rumah yang rusak berat terpaksa dirobohkan untuk meminimalisir adanya korban jika terjadi gempa susulan (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)

Liputan6.com, Surabaya - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang mencatat ada sebanyak 3.682 rumah rusak akibat gempa bumi dengan magnitudo 6,1 pada Sabtu (10/4/2021).

Pelaksana Tugas Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono mengatakan, berdasarkan data terakhir yang dihimpun dari 24 kecamatan yang terdampak gempa, ada sebanyak 3.682 rumah mengalami kerusakan.

"Dari total tersebut, sebanyak 1.571 unit rumah mengalami rusak ringan, 1.115 rumah rusak sedang, dan 996 unit rumah rusak berat," kata Sadono, di Kabupaten Malang, Senin (14/4/2021) seperti dikutip dari Antara.

Sadono menambahkan, selain ribuan rumah warga yang mengalami kerusakan itu, BPBD Kabupaten Malang juga mencatat ada kerusakan pada 170 unit sekolah, 45 unit tempat ibadah, sembilan unit fasilitas kesehatan, dan 13 bangunan fasilitas umum rusak.

"Untuk jumlah korban jiwa hingga siang ini tiga, sedangkan yang luka jadi 54 orang," kata Sadono.

BPBD Kabupaten Malang juga telah mendirikan dapur umum untuk menyiapkan pasokan makanan kepada warga yang terdampak gempa. Dapur umum dipusatkan di lima wilayah yang terdampak cukup parah akibat gempa.

"Kemarin kami menyiapkan dua dapur umum, kemudian ada tambahan dari Dinas Sosial di tiga lokasi lainnya. Dapur umum disiapkan di Turen, Dampit, dan Ampelgading," kata Sadono.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Benahi Rumah Korban

Pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyiapkan upaya untuk membenahi rumah korban yang terdampak gempa bumi tersebut. Untuk rumah yang mengalami kerusakan sedang dan ringan, pembangunan bisa dilakukan secara swakelola.

Jumlah bantuan untuk pembenahan rumah yang terdampak gempa Malang itu, berbeda-beda, tergantung tingkat kerusakan. Untuk rumah yang rusak berat, pemerintah pusat menyiapkan dana stimulan Rp50 juta, rusak sedang Rp 25 juta, dan rusak ringan sebesar Rp10 juta.

Gempa bumi mengguncang sejumlah kawasan di Jawa Timur, Sabtu (10/4) pukul 14.00 WIB. Berdasarkan informasi resmi BMKG, gempa berkekuatan magnitudo 6,1 tersebut berpusat di 90 kilometer barat daya Kabupaten Malang dengan kedalaman 25 kilometer.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya