Viral Dugaan Anggota Brimob Masuk Masjid Raya Sumbar Pakai Sepatu Saat Amankan Demo, Kapolda, Itu Aula Pertemuan, Bukan Tempat Salat

Sebuah video viral berisikan seorang anggora Brimob diduga masuk Masjid Raya Sumbar tanpa melepas sepatu, saat pengawalan aksi unjuk rasa di Padang pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 07 Agu 2023, 14:23 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2023, 13:27 WIB
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono. (Foto: padangpariaman.sumbar.polri.go.id)
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono. (Foto: padangpariaman.sumbar.polri.go.id)

Liputan6.com, Padang - Sebuah video viral berisikan seorang anggora Brimob diduga masuk Masjid Raya Sumbar tanpa melepas sepatu, saat pengawalan aksi unjuk rasa di Padang pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

Terkait video yang beredar tersebut, Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono memastikan hal tersebut tidak benar. Tidak ada anggotanya yang menginjak tempat ibadah atau alas salat di Masjid Raya Sumbar.

Hal tersebut disampaikan oleh Irjen Pol Suharyono, usai melakukan peninjauan tempat berkumpul dan istirahat bagi masyarakat pendemo asal Pigogah Patibubur, Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat di Masjid Raya Sumbar.

"Terkait video yang beredar bahwa personel masuk ke area suci Masjid Raya Sumbar itu tidak benar, karena lokasi tersebut adalah tempat yang digunakan masyarakat untuk tidur," katanya, Senin (7/8/2023), dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan,  lokasi yang dipakai oleh masyarakat untuk tidur tersebut bukanlah area suci untuk tempat salat, melainkan aula tempat pertemuan dan pelaksanaan kegiatan oleh pemerintah provinsi.

"Jadi tempat itu merupakan aula pertemuan, bukan area suci seperti yang dinarasikan secara luas. Bahkan, masyarakat yang masuk ke sana juga dengan sandal dan alas kaki," jelasnya.

Oleh karena itu, ia meluruskan simpang siur video yang beredar yang menyebutkan bahwa polisi menginjak tempat ibadah, sebab itu adalah lantai dasar dan bukan tempat ibadah.

 

Ruang Aula untuk Perkumpulan

Ilustrasi Viral
Forum Liputan6

Pengurus Harian Mesjid Raya Sumbar Rizardi Maarif menyatakan bahwa lokasi di bawah mesjid merupakan sebuah aula untuk perkumpulan.

"Jadi kita menaruh mereka (masyarakat) tidur di lantai saja kan tidak bagus juga, makanya diberi alas karpet. Jadi bukan tempat salat, itu tempat pertemuan," jelasnya.

Pada bagian lain, Irjen Pol Suharyono menjelaskan bahwa hari ini Polda Sumbar telah mengamankan kepulangan masyarakat Pigogah Nagari Air Bangis yang sudah berunjuk rasa selama enam hari di Kota Padang.

"Kegiatan berlangsung dengan aman dan terkendali, semua masyarakat yang tidur dan menginap sementara di Masjid Raya Sumbar sudah kami pulangkan dengan pengawalan PJR, Brimob, serta Samapta. Kita pastikan mereka aman sampai ke Pasaman Barat," katanya.

Infografis Fenomena Tagar No Viral No Justice dan Respons Kapolri. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Fenomena Tagar No Viral No Justice dan Respons Kapolri. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya