Â
Liputan6.com, Malang - Bakal calon presiden Ganjar Pranowo sowan ke sejumlah tokoh agama di Pesantren Al-Hikam Malang, yang didirikan tokoh besar NU KH Hasyim Muzadi.
Ganjar mengatakan, kunjungan tersebut merupakan bentuk silaturahim kepada keluarga karena ia merasa memiliki kedekatan dengan almarhum KH Hasyim Muzadi.
Advertisement
"Saya pernah haji, kalau tidak salah pada 2012. Saya ingat betul beliau memberikan pesan yang bagus sekali. (Kunjungan) ini silaturahim dengan keluarga," ucap Ganjar.
Ganjar menjelaskan, ilmu yang ia dapatkan dari kiai Hasyim Muzadi tersebut merupakan ilmu yang luar biasa dan membuat perubahan untuk menjadi lebih baik. Dalam pertemuan dengan keluarga Kiai Hasyim Muzadi, banyak hal yang diceritakan.
Dalam pertemuan dengan sejumlah anggota keluarga almarhum KH Hasyim Muzadi yang dilakukan tertutup tersebut, lanjutnya, banyak hal yang disampaikan pihak keluarga, namun ia tidak merinci apa saja pesan-pesan tersebut.
"Saya merasa punya kedekatan dengan beliau. Hari ini bisa silaturahim, bertemu dengan keluarganya, ada pesan-pesan dari keluarga kepada saya," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ganjar juga bertemu dengan sejumlah tokoh agama dari Alumni Santri Sarang se-Malang Raya (ASSAS) yang berasal dari wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu bersama sejumlah kiai dan santri.
"Alhamdulillah setiap silaturahim selalu ada sesuatu yang membuat nilai-nilai persaudaraan kita makin lebih baik. Mudah-mudahan terjaga terus," imbuhnya.
Tidak Membahas Politik
Direktur Pesantren Al-Hikam KH Muhammad Nafi mengatakan, dalam pertemuan bersama Ganjar Pranowo itu, tidak membahas berbagai hal seputar politik maupun siapa bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi mantan Gubernur Jawa Tengah itu.
"Tidak sama sekali, beliau tidak bicara politik sama sekali. Hanya bersenda gurau saja, kangen-kangen-an," ucapnya.
Namun, lanjutnya, terkait siapa yang akan maju dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, ia akan mendoakan semua putra-putri terbaik bangsa Indonesia yang memiliki niat dan tujuan baik untuk Tanah Air.
"Semua putra putri bangsa terbaik, kita doakan. Karena semua berkeinginan baik, untuk kebaikan kita semua. Siapa yang tidak mendoakan untuk hal-hal yang baik," katanya.
Advertisement
Pendaftaran Capres Dimulai 19 Oktober 2023
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.
Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.
Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR RI. Bisa juga, pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.