![Salatiga adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi Jawa Tengah.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/fq4TsKWNa9tJ_tM7ATRkiFNBIaQ=/100x100/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1373281/original/042347900_1476385144-salahtiga.jpg)
Salatiga ialah sebuah kota yang berada di Provinsi Jawa Tengah. Kota ini terletak 49 km dari selatan Kota Semarang, 52 km dari utara Kota Surakarta, dan kota yang menghubungkan antara Kota Semarang dan Surakarta. Salatiga terletak di ketinggian 750-850 mdpl dan kota ini terletak di lereng timur Gunung Merbabu. Kota ini terdiri dari 4 kecamatan, yakni Sidorejo, Tingkir, Sidomukti, dan Argomulyo. Kota ini memiliki luas area sebesar 56,781 km2. Populasi penduduk per tahun 2013, yaitu 186,087 jiwa dengan kepadatan penduduk 3,28 jiwa/km2.
Saat ini, Kota Salatiga dipimpin oleh wali kota Yulianto. Salatiga juga juga memiliki hari jadi yang jatuh pada tanggal 24 Juli 750 Masehi. Di kota ini, kita dapat menikmati wisata sejarah, seperti: Prasasti Plumpungan, Selasar Taman Kartini Park, dan Batik Plumpungan, Museum Lukisan Kandhang Galeri Raprika Angga. Selain itu, wisata alam juga menarik untuk didatangi seperti: Pemandian Kalitaman, Wisata Tlogo, Balai Reservoir Wisata Pengetahuan Penyakit Duver, Kopeng Treetop, dan Sumber Mata Air Senjoyo.
Ahmad Bahruddin, Memajukan Kaum Tani di Salatiga
Seorang petani di Salatiga, Ahmad Bahruddin, membantu ribuan petani lain untuk semakin mandiri, dan mendorong anak-anak petani semakin mencintai pendidikan. Para petani di desa-desa di kaki Gunung Merbabu, di kecamatan Tingkir, Salatiga, Jawa Tengah, umumnya miskin, dengan tingkat pendidikan terbatas. Situasi ini, mengusik seorang petani kreatif setempat, Ahmad Bahruddin. 16 tahun lalu, Bahruddin mendirikan Serikat Paguyuban Petani Qoryah Thayyibah, sebagai wadah untuk memajukan para petani, di segala bidang. Sejak itu, kondisi ekonomi dan pendidikan banyak keluarga petani meningkat. Kini, ribuan petani bergabung dalam Paguyuban Qoryah Thayyibah.
Nikmatnya Santap Durian Lokal Langsung dari Pohonnya di Salatiga
Menikmati buah durian di pinggiran jalan atau membeli dan memakannya di rumah sudah menjadi kebiasaan pencinta durian ketika musim durian tiba. Namun, suasana akan lebih nikmat jika langsung memetik dari pohon sambil menikmati pemandangan kebun durian. Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (26/3/2015), untuk menikmati buah durian di tengah pemandangan kebun yang rindang bisa didapatkan di kampung durian Blotongan, Salatiga, Jawa Tengah. Di kampung itu, hampir sepanjang jalan dipenuhi dengan pohon durian. Bahkan kebun warga seluas 25 hektar itu ditumbuhi ribuan pohon durian lokal. Durian yang dipetik dari pohon itu belum diberi nama karena merupakan jenis durian lokal yang mulai dikembangkan warga. Pengunjung bisa menikmati durian dengan harga Rp 10.000 hingga Rp 70.000 tiap butirnya. Dalam sehari, lebih dari 50 butir buah durian dipetik dari pohonnya hingga banyak pelanggan yang harus memesan, meski buah durian belum matang dan masih di pohon. Jadi, jika sedang melewati Kota Salatiga, tidak ada salahnya mampir sejenak untuk menikmati durian enak langsung dari pohonnya.
Advertisement
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)
Berita Terbaru
Antisipasi Bentrok Suporter, Petugas Gabungan Larang Pendukung Persip Pekalongan Datangi Markas Persab Brebes
Panglima TNI Mutasi 52 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya
Pemangkasan Anggaran Kementerian PU, Pakar UGM Usul Skema KPBU Ditata Ulang
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester United vs Tottenham Hotspur di Vidio, Sebentar Lagi Mulai
Hasil Liga Inggris Liverpool vs Wolves: Menang 2-1, Pasukan Arne Slot Kembali Tinggalkan Arsenal
Hasil PLN Mobile Proliga 2025: Jakarta Bhayangkara Presisi Sapu Bersih Laga Kandang
Beda Hidup di Dunia dengan Keimanan dan Tanpa Iman, UAH Ungkap Hal Mendalam Ini
Serunya Ramadan Penuh Berkah Bersama Indosiar, Ada Magic 5 Pesantren Edition Hingga AKSI 2025
Dinilai Menistakan Agama, Pria di Depok Babak Belur Dihajar Sejumlah Orang
Definisi Brand Kosmetik Lokal Versi Wardah, Tidak Sekadar Pasang Label
Aktris Korea Selatan Kim Sae Ron Meninggal Dunia, Polisi Tengah Selidiki Penyebab Kematian
Meski Memiliki Dampak Buruk, Tambang Ilegal Pohuwato Tetap Beroperasi