Gandeng SpaceX, NASA Akan Kirim Astronot ke ISS

Kerjasama dengan SpaceX ini disebut jadi salah salah satu cara NASA menghemat biaya penerbangan ke luar angkasa

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 26 Nov 2015, 20:14 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2015, 20:14 WIB
SpaceX
Kapsul Dragon dari SpaceX (sumber : spacex.com)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah sebelumnya selalu menggandeng Rusia dalam misi penerbangan ke International Space Station (ISS). kali ini NASA dikabarkan secara resmi bekerja sama dengan SpaceX untuk mengirimkan astronotnya pergi ke pangkalan luar angkasa tersebut.

Rencananya misi pengiriman astronot ke ISS ini akan dilakukan pada 2017. Namun, belum diketahui secara pasti waktu peluncuran tersebut. Demikian seperti dikutip dari laman The Verge, Kamis (26/11/2015).

Selain SpaceX, NASA diketahui juga telah menjalin kerjasama dengan perusahaan penerbangan Boeing untuk misi yang sama. Kerjasama dengan kedua perusahaan tadi disebut menjadi salah satu cara NASA untuk menghemat biaya penerbangan ke luar angkasa.

Baca Juga

NASA juga memastikan bahwa pihaknya akan melakukan sedikitnya empat misi berawak dari SpaceX dan Boeing. Namun, NASA belum bisa memastikan perusahaan yang akan lebih dulu menunaikan misi ini. Sebab, masih diperlukan uji coba penerbangan lebih lanjut.

Kendati demikian, NASA menuturkan bahwa rencana misi ini masih butuh pertimbangan dari segi pendanaan. Jadi, apabila dirasa jumlah pendanaan tidak sesuai target, ada kemungkinan misi pertama untuk kedua perusahaan itu diundur sampai 2018.

Sekadar informasi, SpaceX sendiri diketahui juga sudah memiliki pesawat luar angkasa yang mampu membawa manusia ke luar angkasa. 

Kendaraan yang diberi nama DragonX ini disebut memiliki tujuh tempat duduk yang dibuat dari fiber karbon dan kain Alcantara. Tak hanya itu, para astronot juga akan mendapat sebuah panel kontrol yang dapat mengatur suhu di dalam kapsul.

(dam/isk)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya