Liputan6.com, Jakarta - Kendati pasar tablet kerap disebut kalah pamor dari smartphone, bukan berarti para vendor berhenti begitu saja meluncurkan produk-produk terbaru. Salah satunya adalah vendor handset lokal, Advan, yang mengaku akan tetap eksis di industri tersebut.
Marketing Director Advan, Tjandra Lianto, mengaku optimis Advan akan tetap meraup untung di pasar.
"Kami optimis tablet masih punya pasar. Karena kami basic-nya dari (industri) tablet, kami tidak akan lupa diri dan akan tetap eksis dengan menghadirkan berbagai produk baru," tutur Tjandra saat ditemui tim Tekno Liputan6.com di Senayan, Jakarta, Selasa (29/3/2016).
Baca Juga
Berdasarkan data internal perusahaan, katanya, peluang tablet untuk tumbuh masih tetap ada, mengingat belum semua pemilik gadget memiliki perangkat tersebut.
Mengutip data Google Consumer Barometer 2015, We Are Social SG 2016, persentase populasi dewasa yang memiliki gadget di Indonesia sebesar 4 persen. Advan sendiri saat ini mengantongi 30 persen pangsa pasar tablet di Tanah Air.
"Kami ingin tahun ini bisa di atas 30 persen. Selain itu, kami berharap pasar tablet bisa lebih mature di Indonesia," sambungnya.
Adapun Advan pada tahun ini berencana meluncurkan sekira 10 seri tablet atau 20 persen dari total 50 produk baru. 10 tablet itu, 50 persennya akan mendukung jaringan 4G LTE, sedangkan sisanya hanya 3G.
Tjandra berharap puluhan produk baru Advan dapat diterima oleh masyarakat Indonesia. "Salah satu strateginya, kami ingin bekerja sama dengan semu operator," ungkapnya.
(Din/Isk)
Â
Advertisement