XL Siap Hadirkan Fasilitas Broadband di 1.000 Sekolah Indonesia

Dengan mengajak sembilan mitra kerja sama, XL Axiata menginisiasi program fasilitas mobile broadband di 1.000 sekolah di seluruh Indonesia.

oleh Corry Anestia diperbarui 02 Nov 2016, 15:33 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2016, 15:33 WIB
Dian Siswarini
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini saat memaparkan program 1.000 Sekolah Broadband di Jakarta, (2/11/2016). (Liputan6.com/Corry Anestia)

Liputan6.com, Jakarta - Operator seluler XL Axiata siap menghadirkan program 1.000 Sekolah Broadband dengan menyediakan fasilitas mobile broadband di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia.

"Program ini merupakan salah satu upaya kami agar masyarakat dapat mengakses internet dan memanfaatkan layanan digital untuk keperluan sehari-hari," ujar Dian Siswarini, Presiden Direktur & CEO saat konferensi pers Menuju 1.000 Sekolah Broadband, Rabu (2/11/2016), di Jakarta.

Untuk mendukung program ini, XL menggaet sembilan (9) mitra bisnis yaitu Buana Group, Alita Praya Mitra, GSPE, Packet System Indonesia, Cisco, Tower Watson, Huawei, Lintas Indonesia, dan Persada Soka.

Adapun XL dan seluruh mitra akan mendukung penyediaan fasilitas, seperti jaringan dan paket layanan mobile broadband (MBB), MiFi, hingga laptop, untuk sekolah-sekolah terpilih.

"Untuk tahap awal, kami menginvestasikan Rp 1,5 miliar untik fasilitas broadband di 50 sekolah. Kami berharap dalam 12 bulan tercapai 1.000 sekolah pada 2017," tutur Dian menegaskan.

Perlu diketahui, layanan MBB pada program tersebut hanya bisa diakses jaringan 4G. Artinya, sekolah-sekolah penerima fasilitas hanya yang berada di kota-kota yang telah menerima cakupan 4G.

Kota-kota tersebut meliputi Jakarta, Depok, Bogor, Serang, Banjarmasin, Makassar, Manado, Gowa, Pekanbaru, Palembang, Batam, Belitung, Medan, Indramayu, Subang, Semarang, Purwakerto, Bali, Lombok, Madura, Surabaya, Malang, dan Sidoarjo.

(Cas/Why)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya