Liputan6.com, Jakarta - Pada 2018, sejumlah vendor smartphone mencatatkan prestasi memukau dengan deretan produknya, seperti perangkat dengan tiga kamera utama, face ID, notch, hingga layar bezeless.
Baca Juga
Advertisement
Lalu bagaimana dengan tahun ini? Dipastikan, smartphone baru di 2019 akan hadir sejumlah teknologi terbaru. Terlebih, teknologi memang dikenal sangat dinamis dan penuh dengan inovasi.
Lantas, teknologi smartphone apa saja yang diprediksi akan menjadi tren pada tahun ini?
Merangkum informasi dari berbagai sumber, berikut ini deretan teknologi smartphone yang diperkirakan akan menjadi tren pada 2019.
1. Smartphone Layar Lipat
2019 bakal menjadi tahun dimana vendor ponsel, seperti Samsung dan Huawei dikabarkan bakal meluncurkan smartphone layar lipat pertama mereka masing-masing.
Walau sangat dinanti kehadirannya, kemungkinan besar baru hanya Samsung dan Huawei yang berani memproduksi smartphone layar lipat, setidaknya di kuartal pertama 2019.
Kenapa baru dua perusahaan ini? Sebab, biaya produksi yang tinggi merupakan salah satu alasan kenapa perusahaan lain tak langsung ikutan menjual smartphone layar lipat.
Dengan pemikiran tersebut, tentunya biaya bakal dibebankan kepada pengguna, dan tentunya membuat smartphone tersebut dibanderol harga yang mahal.
Â
2. Koneksi 5G
Tak dapat dimungkiri, koneksi jaringan 5G bakal hadir di 2019. Hal tersebut diungkap langsung oleh President Qualcomm Inc, Cristiano R. Amon, baru-baru ini.
Ia mengatakan, "Fase pertama smartphone komersial 5G akan dirilis pada awal 2019."
Dalam ajang tahunan tersebut, Amon turut menunjukkan purwarupa smartphone yang sudah dibekali prosesor dengan dukungan 5G.
Kehadiran purwarupa itu sekaligus menegaskan smartphone 5G benar-benar siap meluncur. Lagi pula, siapa yang tidak ingin main gim atau streaming bebas lag?
Namun dalam praktiknya, masih ada beberapa bagian penting yang masih belum diketahui, seperti seberapa mahal smartphone 5G nantinya.
3. Lubang di Layar Gantikan Notch
Meski sempat dihujat, notch di layar smartphone nyatanya menjadi fitur terpopuler dan banyak diadopsi oleh berbagai perangkat di pasaran saat ini.
Meski ada vendor mengadopsi fitur yang lebih unik seperti kamera pop-up atau slider, perusahaan seperti Samsung, Honor, dan Motorola mencoba opsi lebih ekonomis dengan membuat lubang di layar.
Melihat hal tersebut, bukan hal yang tak mungkin lubang di layar bakal menjadi tren di 2019.
Â
Advertisement
4. Kamera Utama Lebih Dari 3 Lensa
Sejak kehadiran smartphone Huawei P20 Pro dengan tiga kamera utama, wajar bila banyak vendor yang ikutan memproduksi perangkat dengan jumlah lensa kamera yang sama atau lebih banyak dari perusahaan asal Tiongkok tersebut.
Di 2019, tren kamera lebih dari tiga lensa bakal diawali dengan kehadiran smartphone HMD Global, yakni Nokia 9 PureView.
Dari informasi bocoran yang ada saat ini, smartphone baru HMD Global itu bakal hadir dengan lima (penta) lensa kamera.
Namun, jumlah lensa kamera yang banyak bukan berarti selalu lebih baik, terutama berhubungan dengan harga jual perangkat itu.
Tahun ini, kemungkinan bakal ada deretan smartphone yang meluncur di pasaran dengan kombinasi empat lensa kamera utama.
5. Sidik Jari di Bawah Layar
Vivo menjadi vendor pertama yang meluncurkan smartphone dengan teknologi pemindai sidik jari di layar, yaitu Vivo X20 Plus UD.
Terkini, baru Oppo R17 Pro dan Huawei Mate 20 Pro yang mengusung teknologi in-display fingerprint untuk deretan smartphone miliknya.
Meski baru dua vendor yang mengusung teknologi tersebut, bukan berarti perusahaan OEM (Original Equipment Manufacturer) tak akan meluncurkan smartphone dengan in-display fingerprint dalam waktu dekat ini.
Dengan persaingan pasar smartphone yang semakin keras, kemungkinan pada paruh kedua 2019 kita akan menemukan sejumlah smartphone dengan teknologi tersebut.
Â
Kesimpulan
Terlepas dari poin-poin di atas, kemungkinan jaringan 5G bakal menjadi pertaruhan besar pasar smartphone dunia.
Tahun ini akan menjadi momen penting, apakah smartphone masih menjadi pasar teknologi terkuat dan paling cepat berkembang, atau akhirnya bakal menjadi pasar yang terlalu umum.
(Ysl/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement