Liputan6.com, Jakarta - Netflix dan Facebook mengungkapkan akan mengurangi jumlah data layanan mereka untuk mengatasi kepadatan jaringan telekomunikasi di India.
Penggunaan internet di India dilaporkan melonjak disebabkan lockdown di tengah pandemi virus Corona.
Advertisement
Baca Juga
Dilansir Reuters, Kamis (26/3/2020), Netflix akan mengurangi trafik telekomunikasi di India sebesar 25 persen selama 30 hari ke depan.
Hal ini menyusul langkah serupa di Eropa untuk membantu penyedia layanan internet mengatasi lonjakan penggunaan.
Pihak Facebook mengatakan, sementara waktu akan mengurangi bit rate, atau mengurangi kualitas gambar untuk video di layanan Facebook dan Instagram di India.
Negara Bollywood tersebut merupakan penyumbang jumlah pengguna terbesar untuk Facebook. Netflix memiliki lebih dari 16 juta pelanggan berbayar di wilayah Asia Pasifik, tapi tidak mengungkapkan jumlah pengguna di India.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Lockdown di India
India telah memberlakukan lockdown di beberapa kota. Perdana Menteri India, Narendra Modi, pada Selasa mengumumkan penutupan secara nasional mulai tengah malam selama 21 hari untuk membendung penyebaran virus Corona.
Jaringan seluler kemungkinan besar mendapatkan tekanan yang meningkat, seiring dengan semakin banyaknya orang menggunakan layanan internet di rumah untuk bekerja dan streaming konten.
Amazon.com pada awal pekan ini mengatakan, telah mulai mengurangi bit rate streaming di India. Amazon dan YouTube juga memangkas kualitas gambar di Eropa untuk mencegah overload.
(Din/Isk)
Advertisement