LG Akan Jual Bisnis Ponsel ke Pabrikan Vietnam?

Setelah mengalami penurunan pendapatan 23 kuartal berturut-turut, LG dikabarkan akan menjual bisnis ponsel pintarnya ke konglomerat Vietnam, VinGroup.

oleh Arief Rahman H diperbarui 21 Jan 2021, 18:00 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2021, 18:00 WIB
LG G5
G5, smartphone modular pertama LG siap meluncur (Foto: Techno Buffalo)

Liputan6.com, Jakarta - LG kemungkinan akan keluar dari pertarungan bisnis smartphone-nya. Perusahaan dikabarkan telah bertemu dengan calon pembeli unit bisnisnya, yaitu pabrikan asal Vietnam, VinGroup.

Menurut Business Korea, VinGroup memiliki penawaran paling menarik untuk bisnis ponsel raksasa teknologi Korea itu.

VinGroup sendiri sudah memproduksi ponsel LG sebagai Original Design Manufacturer (ODM). Ini adalah pembuat ponsel terbesar ketiga di Vietnam setelah Samsung dan Oppo.

Mengutip laporan Korea Times, Kamis (21/1/2021), alasan utama LG ingin melepas unitnya karena kerugian yang terus menerus dialaminya.

Seperti diketahui, LG mengalami penurunan selama 23 kuartal berturut-turut. Perusahaan telah menghabiskan lebih dari US$ 4,2 miliar dalam periode tersebut untuk kerugian operasional.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Terobosan LG

LG K71
LG K71 (screenshot via GSM Arena)

Dilaporkan The Next Web, LG telah lama menjadi pembuat perangkat Android, dan menelurkan beberapa terobosan yang tak terlupakan, termasuk Nexus 5 dan ponsel seri G.

Akhir-akhir ini, perusahaan telah mengeksplorasi desain yang lebih unik, seperti LG Wing dan LG Rollable yang akan datang.

Meski terobosan baru itu akan hadir, tampaknya hal tersebut belum bisa menolong bisnis LG di ranah smartphone.

Seperti halnya dua smartphone yang lebih dulu jatuh di pertarungan smartphone, seperti HTC dan Blackberry.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya