Liputan6.com, Jakarta - Penyedia layanan hiburan digital di Asia Tenggara, UniPin mengumumkan kerja sama dengan Moonton Games dalam turnamen Mobile Legends: Bang Bang SEA Cup MSC 2022.
Dalam turnamen MSC 2022 ini, UniPin membuka kesempatan untuk mendapatkan Gold Ticket MSC 2022 sekaligus akomodasi dan tiket untuk trip 3 hari dan 2 malam ke Kuala Lumpur.
Baca Juga
Para gamers hanya perlu melakukan top up Diamonds MLBB sebanyak-banyaknya di unipin.com. Selanjutnya, peluang untuk menonton Grand Final MSC 2022 akan makin besar.
Advertisement
Program ini berlangsung sejak 27 Mei hingga 13 Juni 2022. Di mana, UniPin akan menawarkan berbagai hadiah menarik lainnya. Mulai dari Limited Epic Skin MLBB dan berbagai in-game item MLBB.
Nantinya, pemenang akan diumumkan pada 15 Juni 2022. Ke depan, UniPin juga menggelar berbagai aktivitas seru di booth MSC 2022 di Malaysia.
Para peserta berkesempatan untuk memenangkan lebih banyak hadiah dan merchandise UniPin saat berkunjung ke booth tersebut.
GM Business UniPin Indonesia Poeti Fatima menyebutkan, kemitraan antara UniPin dan Moonton Games terjadi karena visi yang sama dalam mendukung pertumbuhan ekosistem esports di Asia Tenggara lewat berbagai aktivitas dan turnamen.
Oleh karena itulah, UniPin menyambut baik penunjukkan mereka sebagai Regional Esports Partner resmi untuk MSC 2022.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informsasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Penggemar Bisa Saksikan Game Langsung
"UniPin ingin mewujudkan komitmen dalam mendukung pertumbuhan esports di Asia Tenggara bersama Moonton Games melalui tunamen MSC 2022 ini. Kami berharap kolaborasi ini akan menjadikan turnamen MSC sebagai wadah bagi para atlet esports untuk dapat terus mengasah bakat dan kemampuan mereka di ranah kompetitif sekaligus memicu kelahiran talenta-talenta esports baru di Asia Tenggara," kata Poeti, dalam keterangan yang diterima Tekno Liputan6.com.
Head of Regional Sales Moonton Games menyebutkan, kerja sama dengan UniPin akan membuka jalan bagi penggemar untuk menyaksikan langsung MSC 2022.
"Turnamen ini berperan sebagai wadah regional untuk players dan fans MLBB untuk berkumpul dan menyaksikan bakat-bakat terbaik di Asia Tenggara, bertarung mempereubtkan gelar sebagai yang terbaik," kata Adrian.
Menurutnya, komitmen UniPin sejalan dengan visi Moonton untuk mengembangkan ekosistem esports.
"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan UniPin untuk membawa panggung pertunjukkan ini lebih dekat kepada para penggemar," kata Adrian.
Advertisement
Game Terpopuler di Asia Tenggara
Terlepas dari itu, status Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) sebagai salah satu game seluler terpopuler di wilayah Asia Tenggara sepertinya sudah tak bisa ditampik lagi.
Hal ini terlihat dari tingginya jumlah penonton laga esports MLBB dalam gelaran SEA Games 2021 di Vietnam beberapa waktu lalu, seperti tercatat oleh Esports Chart.
Mengutip data Esports Charts, Sabtu (28/5/2022), pertandingan final antara Indonesia melawan Filipina menjadi yang paling banyak ditonton, dengan 2,2 juta pemirsa serentak.
Esports Charts juga mengungkapkan, angka ini sangat melonjak dari event terakhir yang diadakan di 2019.
Mereka mengungkapkan, Peak Viewers tertinggi dari SEA Games sebelumnya hanya 284 ribu penonton pada laga final MLBB, dengan dua tim yang bertemu sama yaitu Indonesia vs Filipina.
Di posisi kedua, terdapat laga playoff antara Malaysia vs Indonesia dengan jumlah penonton mencapai lebih dari 1,7 juta pemirsa serentak.
Waktu Tonton Tinggi
Turnamen MLBB di SEA Games ke-31 juga memiliki waktu tonton tertinggi yaitu 17,8 juta jam tayang. Menjadikannya pertandingan esports terpopuler selama gelaran tersebut.
Di bawahnya terdapat laga esports lainnya, PUBG Mobile, dengan 7,2 juta jam penayangan dengan 900 ribu jumlah penonton puncak.
Adapun dalam laga Grand Final pertandingan MLBB SEA Games 2021, Indonesia harus mengakui kekalahannya dari Filipina. Mengusung format Best of five (Bo5), timnas Indonesia harus mengakui keunggulan dari negara berjulukan Lumbung Padi Asia Tenggara ini.
Pada babak pertama, Albert "Alberttt" Neilsen Iskandar, Gilang "Sanz", Calvin "CW" Winata, Calvin "Vyn", dan Rivaldi "R7" Fatah terlihat keteteran berhadapan dengan pemain dari Filipina.
Lewat gaya permainan yang bertempo cepat dan super agresif, tim Filipina mampu memberikan "shock therapy" bagi para pemain Tanah Air. Selain itu, tim yang digawangin oleh Soto, Gonzales, Villaluna, Del Rosario, dan Imam ini berhasil mengunci pergerakan Alberttt.
Karena hal tersebut, Alberttt pun mengalami kesulitan untuk bergerak, menginisiasi pertarungan, follow up serangan, hingga menginvasi area jungle lawan.
Dengan permainan yang lebih solid, Imam dkk pun berhasil mencuri poin pertama untuk tim Filipina di babak Grand Final Mobile Legends SEA Games 2021.
Usai kekalahan mereka dari tim Filipina, R7 dkk pun berusaha comeback di babak kedua dengan gameplay agresif. Berhasil menganggu dan mencuri buff di area jungle musuh, para pemain dari Indonesia pun mulai menunjukkan performa terbaik mereka.
Alhasil, Alberttt dkk sukses mencuri poin di babak kedua ini dan membuat skor seri, yaitu 1-1.
(Tin/Ysl)
Advertisement