Uang Kripto Dianggap Aman karena Tak Mungkin Dipalsukan, Edukasi Jadi Kunci Investasi

Uang kripto kini sedang naik daun jadi instrumen investasi banyak pihak. Salah satu keunggulannya karena anggapan kalau uang kripto aman karena tidak mungkin dipalsukan. Namun, masyarakat perlu edukasi tentang kripto karena tak semuanya paham mengenai mekanismenya.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 08 Feb 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi: Bitcoin
Ilustrasi: Bitcoin

Liputan6.com, Jakarta - Cryptocurrency atau mata uang kripto kini jadi bahan perbincangan orang dan menjadi instrumen investasi yang diminati orang. Bahkan, investasi uang kripto juga dianggap tak mungkin dipalsukan. 

Menurut Founder International Crypto Academy, Ferry, kripto jadi salah satu aset yang jadi pilihan dalam berinvestasi bagi para investor di semua kalangan. Investasi ini dinilai Ferry memiliki peluang untuk terus berkembang. 

"Secara umum uang kripto tak mungkin dipalsukan atau dibelanjakan secara ganda. Jadi, meskipun digunakan secara virtual, tidak merugikan pemiliknya," kata dia. 

Data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) menyebutkan, total investor kripto di Indonesia per September 2023 mencapai 17,91 juta orang. 

Jumlah ini terus bertambah 12.000 orang atau naik 0,67 persen dari bulan ke bulan dibandingkan Agustus 2023 yang sebanyak 17,79 juta orang. 

Adapun peningkatan jumlah investor kripto ini dinilai membuat kepercayaan masyarakat Indonesia kian bertambah. Sayangnya mungkin banyak orang belum cukup teredukasi tentang uang kripto, termasuk fakta kalau uang kripto tak bisa dipalsukan. 

Program Edukasi Kripto

International Crypto Academy
International Crypto Academy membuka program pelatihan dunia kripto untuk mengedukasi tentang kripto pada masyarakat atau peminatnya. (Foto: International Crypto Academy).

Melihat hal itu, International Crypto Academy pun membuka program pelatihan dunia kripto. Program ini dirancang untuk memberi pemahaman mendalam tentang teknologi blockchain, investasi kripto, dan strategi perdagangan efektif, terutama untuk investor pemula. 

"International Crypto Academy memberikan wadah edukasi di bidang uang kripto untuk para investor di berbagai kalangan," kata Ferry. 

Sementara itu, CEO International Crypto Academy Fahmi Riduansyah menyebut, akademi ini dirancang untuk semua kalangan yang ingin belajar mengenai semua hal tentang dunia kripto. 

Pengetahuan yang diberikan mulai dari teknologi blockchain, koin, token, trading, mining, staking, farming hingga launchpad. Dengan begitu, mereka yang belajar tentang kripto bisa memiliki pengetahuan dasar ketika akan melakukan investasi di uang kripto. 

Edukasi dari Praktisi dan Pelaku Investasi Kripto

"Lewat akademi ini, peserta dan komunitas akan mendapatkan edukasi langsung dari praktisi berpengalaman di bidangnya yang kebanyakan adalah pelaku investasi kripto. Peserta juga bisa mendapatkan cara-cara pengenalan dan tips saat melakukan trading agar mendapatkan keuntungan," kata Fahmi. 

Masa belajar di International Crypto Academy adalah tiga bulan lamanya dengan peserta mendapatkan 8 modul yang mengupas segala hal tentang uang kripto. 

Fahmi berharap, lewat modul-modul ini, jumlah masyarakat yang berinvestasi pada aset kripto diharapkan kian bertambah. 

"Ke depannya kami ingin menghadirkan layanan relevan bagi mereka yang ingin belajar tentang investasi aset kripto. Kami menargetkan 1 juta komunitas terbangun," kata Fahmi. 

Pendaftaran belajar tentang kripto melalui International Crypto Academy bisa dilakukan di kantor International Crypto Academy di Gedung Menara 165 Lantai 12 TB Simatupang, Jakarta atau laman icacademy.id. 

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya