Pangeran Arab Saudi Juga `Kecipratan` Untung IPO Twitter

Pangeran Al-Walid bin Talal dilaporkan telah lama memiliki sejumlah saham Twitter.

oleh Adhi Maulana diperbarui 12 Nov 2013, 14:25 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2013, 14:25 WIB
pangeran-arab-131112b.jpg

Tak hanya para petinggi, seluruh investor yang menanamkan modalnya pun ikut ketiban untung berkat kesuksesan Twitter melantai di bursa saham. Hal ini pun berlaku pada keluarga kerjaan Arab Saudi, Pangeran Al-Walid bin Talal, yang dilaporkan telah lama memiliki sejumlah saham jejaring sosial microblogging tersebut.

Menurut yang dilansir laman Arabian Business, Selasa (12/11/2013), Pangeran Al-Walid bin Talal adalah pemilik perusahaan investasi bernama Kingdom Holding Company (KHC). Sejak 2011 silam, KHC telah menginvestasikan dana sebesar USD 300 juta pada Twitter.

Dan kini jumlah tersebut kabarnya telah bertumbuh hingga 200% seiring dengan melonjaknya harga per lembar saham Twitter.

"Twitter adalah media sosial terkemuka di dunia, investasi kami di perusahaan ini bersifat strategis dan jangka panjang," kata Pangeran Al-Walid.

Pangeran Al-Walid sendiri sedari dulu memang dikenal sebagai pebisnis handal. Konon, kekayaannya yang melimpah saat ini bukan dikarenakan statusnya sebagai keponakan langsung Raja Arab Saudi. Melainkan karena keberhasilannya di bisnis investasi dan properti. (dhi)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya