Liputan6.com, Jakarta - Hingga saat ini masih banyak warga yang belum mengerti berapa besaran listrik yang didapat ketika membeli token PLNÂ pra bayar. Warga mengira potongan pengisian pulsa token mencapai 30 persen.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (9/9/2015), meski sudah beralih ke PLN pra bayar, masih banyak warga yang belum tahu besaran listrik yang diterima. Seperti kebanyakan warga di Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat ini yang memenuhi kebutuhan listrik rumahnya dengan daya 1300 volt ampere.
Angka 71 yang tertera di meteran bukan menandai rupiah melainkan besaran listrik dalam satuan kilowatt per jam atau kwh. Angka 71 didapat dari pembagian pembelian seharga Rp 100 ribu dengan tarif listrik per kwh sebesar Rp 1.352 rupiah, setelah dikurangi biaya administrasi dan pajak penerangan jalan umum.
Advertisement
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli berharap PLN jujur kepada pelanggan, terutama soal tarif listrik. Agar warga tak merasa diakali.
Direktur Utama PLNÂ pun berjanji akan jujur pada konsumen dan beberapa poin biaya akan dihapus. (Nda/Mut)