VIDEO: Prostitusi Terselubung Masih Terjadi di Gang Dolly

Satpol PP bersama Polisi merazia sebuah rumah yang difungsikan sebagai tempat karaoke di kawasan eks lokalisasi Dolly.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Okt 2016, 07:38 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2016, 07:38 WIB
Razia Gang Dolly
Satpol PP bersama Polisi merazia sebuah rumah yang difungsikan sebagai tempat karaoke di kawasan eks lokalisasi Dolly.

Liputan6.com, Surabaya - Setelah resmi ditutup pada 2014, bisnis prostitusi di eks lokalisasi Dolly ternyata masih berlangsung  sembunyi-sembunyi. Hal itu terbukti dalam razia yang digelar Satpol PP bersama polisi di sebuah rumah yang difungsikan sebagai tempat karaoke.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (28/10/2016), Satpol PP dan polisi seketika meluncur ke kawasan eks lokalisasi Dolly begitu mendapat laporan warga. Mereka merasa terganggu dengan kegiatan karaoke dan prostitusi terselubung, Kamis dini hari, 27 Oktober 2016.

Penggerebekan pun langsung digelar terhadap sebuah rumah yang digunakan sebagai tempat karaoke. Satu-persatu pengunjung maupun ruangan diperiksa.

Hasilnya, petugas menemukan ratusan botol minuman keras serta dua wanita yang diduga melayani pria hidung belang. Keduanya langsung dibawa ke kantor Satpol PP untuk diperiksa.

Pemerintah Kota Surabaya kini tengah menyiapkan sanksi terkait pelanggaran tersebut. Rumah yang digunakan sebagai tempat karaoke tersebut juga akan disegel.

Menyusul temuan itu Pemkot Surabaya akan mengintensifkan razia. Hal ini untuk mengantisipasi kegiatan prostitusi di kawasan eks lokalisasi Dolly.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya