Asian Para Games 2018: Kalah Trik, Penyebab Zaki Gagal Raih Medali

Zaki turun di para renang nomor 50 meter gaya bebas S8 Asian Para Games 2018.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 08 Okt 2018, 11:15 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2018, 11:15 WIB
Banner Asian Para Games 2018
Banner Asian Para Games 2018 (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Zaki Zulkarnaen gagal menyumbang medali untuk Indonesia di Asian Para Games 2018. Dia merupakan atlet renang Indonesia yang turun di nomor 50 meter gaya bebas S8.

Dia hanya finis di posisi kelima dengan catatan waktu 28,48 detik di Stadion Akuatik, Jakarta, Minggu (7/10/2018). Medali emas Asian Para Games 2018 di kategori ini diraih perenang Tiongkok, Haijiao Xu, sedangkan medali perak disabet Guanglong Yang, dan perunggu menjadi milik perenang Jepang, Kota Kubota.

Usai pertandingan, Zaki mengungkapkan dirinya kalah karena minim pengalaman. Dia juga mengakui kalah trik dari empat perenang lain yang finis di depannya.

"Cuma karena daya tahan sudah berkurang dan juga ini saya pertama kali masuk Asian Para Games, jadi tidak berpengalaman. Saya tidak punya trik, sedangkan mereka itu (yang menang) punya trik," ucap Zaki.

Kendati kalah, Zaki mengaku dapat pelajaran dari sang peraih medali emas, Haijiao Xu. Zaki menyimpulkan kalau Xu tak memperlihatkan kemampuan terbaiknya saat sesi kualifikasi yang berlangsung Minggu pagi.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dapat Pelajaran

FOTO: Beragam Momen Pilihan Asian Para Games 2018 Hari ke-1
Pesta kembang api saat pembukaan Asian Para Games di SUGBK, Jakarta, Sabtu (06/10/2018). Pembukaan dimeriahkan aksi para penyandang disabilitas. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

"Saat penyisihan dia (Xu) berenang pelan. Karena dia nyisain tenaga untuk final. Di final itu mereka baru habis-habisanan. Lawan saya tadi itu pas penyisihan 28 detik, bareng saya dari Tiongkok (Xu). Tapi setelah final, dia jdi 26 detik, kan jauh, dua detik. Otomatis tadi pas penyisihan dia renang santai, yang penting masuk final mereka," katanya menegaskan.

"Dari sini saya dapat pelajaran, jadi kalau ada final sama penyisihan, berarti yang penyisihan kita berenang asal masuk final saja. Yang dapet emas, dia berenang pelan waktu penyisihan. Berenang yang penting dia masuk final aja," ujar Zaki mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya