Liputan6.com, Jakarta - Aksi miliarder Richard Lugner yang telah berusia 81 tahun menikahi gadis muda berusia 24 tahun menjadi sorotan pembaca selama sepekan, dari 11 September-18 September 2014.
Pasangan yang berbeda usia hingga puluhan tahun ini mulai menjalin kisah asmara sejak Februari lalu. Lugner merupakan pemilik salah satu perusahaan konstruksi terbesar di Austria, sementara Schmitz merupakan model majalah Playboy.
Berita lainnya yang sanggup menyita perhatian pembaca yaitu jajaran pengusaha terkaya di AS hingga rencana Presiden terpilih Joko Widodo menghapus wakil menteri (Wamen).
Advertisement
Berikut ini 5 berita terpopuler di kanal bisnis selama sepekan:
1. Miliarder Tua Ini Nikahi Gadis MudaÂ
Usia sepertinya tak membatasi dua insan untuk mengucap janji setia dalam ikatan pernikahan. Tengok saja bagaimana salah satu miliarder terkaya di dunia, Richard Lugner yang berusia 81 tahun menikahi tunangannya Cathy Schmitz yang berusia 24 tahun.
2. Jajaran Pengusaha Terkaya dari Negara Paman Sam
Nama Bill Gates masih berada di posisi nomor satu dalam jajaran orang terkaya di AS. Pendiri Microsoft ini diperkirakan memiliki kekayaan sebesar US$ 80,60 miliar. Saat ini, Bill dengan istrinya Melinda lebih banyak melakukan kegiatan kemanusiaan.
Nama lain yang masuk dalam daftar tersebut yaitu Warren Buffet, Larry Ellison, Sheldon Adelson, Mark Zuckerberg dan Michael Bloomberg.
3. Jokowi Hapus Jabatan Wamen, Berapa Penghematan Negara?
Presiden terpilih Jokowi memutuskan untuk meniadakan jabatan wamen pada struktur kabinetnya, kecuali bagi Kementerian Luar Negeri. Ternyata upaya Gubernur DKI Jakarta ini justru tak menyumbang penghematan anggaran signifikan untuk negara.Â
4. Bank Mutiara Akhirnya Dijual ke J Trust Co dari Jepang
PT Bank Mutiara Tbk akhirnya dijual ke perusahaan keuangan asal Jepang J Trust Co. Ltd. Perusahaan Jepang ini menjadi pemenang tender divestasi yang diumumkan oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada Jumat 12 September 2014.
5. Dilema Pemerintahan Jokowi Bangun Pelabuhan Cilamaya
Rencana pembangunan pelabuhan Cilamaya, Jawa Barat masih menyisakan dilema terutama bagi pemerintahan baru yang dipimpin Jokowi. Proyek yang sejatinya didedikasikan untuk investor Jepang ini justru mengorbankan operasional PT Pertamina karena akan menanggung kerugian sekira Rp 130 triliun. (Ndw)