Liputan6.com, Jakarta - PT Pertagas Niaga berencana memasok gas untuk kebutuhan Industri di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Gas yang akan dipasok oleh Pertagas tersebut berasal dari Blok Cepu.
Direktur Utama PT Pertagas Niaga, Jugi Prajogio mengatakan, untuk memasok gas ke Kendal anak usaha dari PT Pertamina Gas (Pertagas) tersebut akan memanfaatkan pipa transmisi Gresik-Semarang (Gresem).
"Kendal karena berdekatan Semarang, rencana kami masuk kendal melalui pipa Gresem," kata Jugi, di Cikarang, Bekasi, Senin (13/10/2014).
Jugi mengungkapkan, ruas pipa tersebut diperkirakan selesai dibangun 2016. Oleh karena itu, pada 2018 atau 2019, gas dari blok Cepu sudah bisa disalurkan ke Kendal.
"Sudah akan dibangun mudah-mudaha 2016 akhir selesai gas dari Cepu diberikan Pertamina, Kendal termasuk beruntung tambah 36 kilometer (km), Kami alirkan 2018-2019 dari blok Cepu kendal untuk industri," ungkapnya.
Pertagas mulai membangun pipa gas Gresik-Semarang (Gresem) sepanjang 271 km. Pembangunan pipa dengan konsep open access ini, dalam rangka mewujudkan infrastruktur gas terintegrasi di Pulau Jawa. Â
Proyek.ini memiliki kapasitas 500 million standard cubic feet per day (MMSCFD). Proyek yang pengerjaannya dilakukan oleh Konsorsium PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Remaja Bangun Kencana Kontraktor dan PT Kelsri ini memakan waktu 18 bulan dan on stream pada kuartal pertama 2016.
Pipanisasi tersebut akan melewati empat kabupaten/kota di Jawa Tengah dan tiga kabupaten di Jawa Timur. Pipanisasi Gresem ini dimulai dari metering station Gresik Pertagas dan berakhir di Tambak Lorok.
Selain itu, Pertagas telah mendapat alokasi gas excess dari Jawa Timur yang berasal dari Kangean sebesar 30 MMSCFD di tahun 2016 dan pada 2019 Pertagas juga mendapat suplai gas Cepu Lapangan Tiung Biru dan Cendana sebesar 100 MMSCFD dan potensi gas Cepu lapangan Alas Tua sebesar 110 MMSCFD mulai tahun 2022. (Pew/Gdn)
Di 2019, Industri Kendal Bakal Dapat Pasokan Gas dari Pertagas
Untuk memasok gas ke Kendal, Jawa Tengah, Pertagas Niaga akan memanfaatkan pipa tranmisi Gresik-Semarang.
diperbarui 13 Okt 2014, 16:07 WIBDiterbitkan 13 Okt 2014, 16:07 WIB
Jaringan pipa gas di Rusun Marunda ini merupakan tahap awal pengoperasian jaringan gas di rusun Jabotabek, Jakarta, (25/9/14). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
KPU RI: Penghitungan Suara Resmi Pilkada Dilakukan Berjenjang, Ini Jadwalnya
Link Live Streaming Liga Champions, Kamis 28 November 2024 di SCTV dan Vidio: Ada Aston Villa vs Juventus
3 Rekrutan Wajib Ruben Amorim untuk Dongkrak Performa Manchester United
Gereja Blenduk, Bangunan Bersejarah Paling Ikonis di Semarang
Paslon ARUS Unggul Versi Exit Poll di Pilkada 2024 Papua Barat Daya
Anshar Ahmad Yakin Sudah Menang Berdasarkan Exit Poll
Paslon WALI Klaim Menang Mutlak di Pilkada Kota Malang 2024 versi Real Count
Perusahaan Ini Luncurkan Aplikasi Pembayaran Mata Uang Kripto Pertama di Dunia
Hasil Quick Count: Anak Petani Tumbangkan Dinasti di Banten
Unggul 80 Persen Suara Hasil Quick Count di Pilgub Lampung, Mirza Akui Sempat Kaget
Hitung Cepat LSI 100 Persen, Rendahnya Jumlah Suara untuk Paslon Srikandi di Sumsel
Penghitungan Suara Belum Dinyatakan Selesai, Amsakar-Li Deklarasi Kemenangan