Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno melarang seluruh pejabat di Kementerian BUMN dan perusahaan BUMN untuk menggunakan fasilitas penerbangan kelas bisnis dalam perjalanan dinasnya.
Sekretaris Kementerian BUMN, Imam A Putro mengungkapkan, apa yang menjadi kebijakan atasannya tersebut adalah hal yang sangat positif mengingat anggaran perjalanan akan semakin minim.
Namun penurunan anggaran perjalanan khususnya di Kementerian BUMN tidaklah terlalu signifikan karena selama ini penggunaan fasilitas kelas Bisnis sangat terbatas.
"‎Selama ini yang dapat fasilitas tiket bisnis hanya menteri dan eselon I, itu kan jumlahnya tidak sampai 10 orang‎. Jadi kantor kita sudah efisien sejak dulu, ini semakin efisien brarti," kata Imam saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (10/11/2014).
‎Dijelaskan oleh Imam, apa yang menjadi instruksi orang yang menggantikan Dahlan Iskan itu merupakan satu bentuk keselarasan dari visi misi Presiden Jokowi yang selalu menekankan efisiensi. Sayangnya, Imam enggan mengungkapkan berapa biaya perjalanan dinas yang dianggarkan pada 2014.
Tidak hanya itu, pengurangan anggaran perjalanan ini dikatakan Imam sebenarnya selalu dilakukan setiap tahunnya mengingat anggaran Kementerian BUMN termasuk paling minim dibanding kementerian lainnya.
‎"Kan Pak Presiden selalu menekankan efisiensi. Selain anggaran minim, kita dari tahun ke tahun selalu mengurangi perjalanan dinas kok," papar dia.
Seperti diketahui, sebelumnya Rini merencanakan akan mengeluarkan surat edaran kepada seluruh pejabat Kementerian BUMN dan Direksi BUMN untuk larangan menggunakan fasilitas pesawat kelas bisnis.
Hal itu diusulkan Rini usai mengunjungi Medan dengan menggunakan fasilitas kelas ekonomi yang menurutnya hal itu tidak jauh berbeda dengan kelas bisnis meski dengan tujuan penerbangan yang sama. (Yas/Ndw)
Larangan Naik Pesawat Kelas Bisnis Tak Banyak Pangkas Anggaran
Menteri BUMN Rini Soemarno melarang seluruh pejabat BUMN dan perusahaan BUMN menggunakan pesawat kelas bisnis.
diperbarui 10 Nov 2014, 08:20 WIBDiterbitkan 10 Nov 2014, 08:20 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
OPINI: Ketika FOMO Boneka Labubu Mengerek Harga dan Status Sosial
Atasi Polusi Udara, Suswono: Kami Punya Target Tanam 3 Juta Pohon di Jakarta
Sesi Tanya Jawab Warnai Debat Perdana Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024
Meghan Markle Menyala dengan Daur Ulang Gaun Lama Tanpa Pangeran Harry yang Tur ke Afrika
Hasil Liga Inggris Aston Villa vs Manchester United: Main Tanpa Gol, Pacelik Menang Setan Merah Berlanjut
Meningkat, Ekonomi Digital Kalsel 2024 Capai 22 Juta Transaksi dengan Nominal Rp 2,85 Triliun
Penampilan Haddad Alwi dan Sulis Pecah, Selawat Berkumandang di Synchronize Fest 2024!
Dharma ke Pramono Anung: Beliaulah yang Menempatkan Saya di BSSN
Resmi Buka Peparnas 2024, Presiden Jokowi Ungkapkan Pesan Persaudaraan
Marak Gen Z Kena PHK, Ridwan Kamil Janji Beri Dana Kekuatan Sosial hingga Gratiskan Minum Kopi
KPK OTT Penyelenggara Negara di Kalimantan Selatan, Siapa Dia?
Sebut Pandemi Agenda Asing, Dharma Pongrekun Bikin Warganet Ngakak