Liputan6.com, Jakarta - Industri Kecil dan Menengah (IKM) pengolahan produk kayu diberikan kelonggaran dengan tidak diwajibkan untuk mempunyai Sertifikasi Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK).
Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya mengatakan bahwa IKM ini hanya cukup mengikuti deklarasi untuk memastikan bahwa kayu yang diolah merupakan kayu legal.
"Intinya untuk IKM, produk-produk kayu tidak pakai verifikasi tetapi pakai deklarasi. Dia menyatakan sendiri bahwa kayu yang dipakai adalah kayu legal," ujarnya di Jakarta, Senin (29/12/2014).
Dia mengakui bahwa kewajiban kepemilikan SVLK ini memang sangat memberatkan bagi IKM pengolah produk kayu. Oleh sebab itu, pemerintah memutuskan untuk kembali memberikan kelonggaran.
"Selama ini, kalau izin SVLK-nya beneran memang berat karena izin-izin yang lain harus dilengkapi, ada sekitar 13 izin. Dia merasa itu sulit, karena menyangkut biaya. Sekarang biaya dipermurah dan bagi IKM akan dibantu, tidak pakai biaya," lanjutnya.
Siti menyatakan perbedaan antara IKM dengan industri besar akan berpatokan besaran investasi dari industri tersebut. Hal tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag).
"Pembedanya itu pada nilai investainya. Nanti IKM ini sambil dibina oleh asosiasi dan Kementerian Kehutanan termasuk Kementerian Perdagangan. Tetapi kalau ada industri yang mau jadi pionir dan dia mau tetap pakai sertifikasi yang beneran ya tidak apa-apa juga," tandas dia. (Dny/Nrm)
IKM Diberi Kelonggaran Soal Sertifikasi Verifikasi Kayu
IKM ini hanya cukup mengikuti deklarasi untuk memastikan bahwa kayu yang diolah merupakan kayu legal.
diperbarui 29 Des 2014, 16:00 WIBDiterbitkan 29 Des 2014, 16:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Wanita Swiss Nonmuslim Mimpi Habib Sholeh Tanggul Berkali-kali, Endingnya Happy..
Resep Ayam Kremes Renyah Tahan Lama: Cara Membuat Kremesan Gurih yang Kriuk
Cara Merebus Daun Kumis Kucing untuk Mengobati Penyakit Hipertensi hingga Diabetes
CIA: COVID-19 Lebih Mungkin Berasal dari Kebocoran Laboratorium di China
Kevin Sanjaya Sukamuljo Turun Gunung, Hadapi Ahsan/Hendra di Laga Ekshibisi Perpisahan
Prabowo Akui Banyak Belajar dari PM India Narendra Modi soal Pemberantasan Kemiskinan
Libur Panjang Hemat, Ini Promo Dufan, TMII, hingga Taman Safari Januari 2025
Tanda Jantung Tak Sehat, 10 Hal Ini Menandakan Kadar Kolesterol Tinggi Tak Terkendali
Cara Membagi Warisan Menurut Islam: Panduan Lengkap dan Adil
Kumpulan Foto Hoaks Sepekan: Masjid Selamat dari Kebakaran di California hingga Gedung Facebook di Los Angeles Terbakar
BEI Pekan Ini: Bursa Karbon Internasional Diresmikan
Alex Pastoor Cuma Beli 5 Pemain di Bursa Transfer, Termahal Rp3,6 Miliar