Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel menggelar kunjungan kerja di pabrik PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) Bekasi pada Jumat (27/2/2015) ini. Kunjungan ini guna meresmikan ekspor perdana Suzuki Address ke Eropa, Asia, dan Oceania.
Pantauan Liputan6.com, sekitar pukul 9.10 WIB Rachmat sampai di tempat acara. Dalam sambutannya dia mengatakan, peresmian ini menunjukan respon dari industri otomotif terhadap kebijakan pemerintah.
"Dalam peluncuran ekspor ke Eropa Oceania dan Asean tentu sesuatu yang merupakan respon kebijakan pemerintah. Indonesia jadi basis industri otomotif. Tidak hanya domestik tapi luar negeri," katanya, Bekasi, Jumat (27/2/2015).
Dia pun juga menuturkan, peluncuran acara ini menunjukan kepercayaan invetor terhadap Indonesia. "Pemerintah Jepang beri kepercayaan untuk investasi, Jepang masuk indonesia. Untuk semua bidang," ujarnya.
Hadir pula dalam peresmian tersebut Menteri Perindustrian Saleh Husin. Pada kesempatan ini dia mengatakan peresmian ini memiliki arti penting. Lantaran, untuk menembus pasar Eropa bukan perkara mudah.
"Untuk masuk ke pasar Eropa sebuah produk harus memenuhi standar Europa Union (EU) yang kita ketahui mempersyaratkan standar dan kualitas dan keamanan produk yang ketat," ujarnya.
Dia menegaskan, dengan peresmian ini menunjukan jika produksi nasional berdaya saing sehingga menimbulkan kepercayaan pasar internasional.
"Saya mengharapkan kepada produsen sepeda motor lainnya agar dapat mengikuti langkah yang dilakukan SIM," tandas dia.
Sebagai informasi, Suzuki Adrees merupakan skutik dengan spesifikasi mesin fuel enjection 110cc.
Dari keterangan yang diterbitkan Suzuki, perusahaan menargetkan ekpor sebanyak 30.000 unit sepanjang tahun 2015 atau sekitar 20 persen dari total ekspor Suzuki mencapai 150.000 unit.
Adapun sasaran untuk ekpor ini ke 24 negara tujuan di antaranya UK, Itali, Jerman, Belanda, Turki, Swiss, Swedia, Norwegia, Perancis, Spanyol untuk wilayah Eropa. Kemudian untuk wilayah Asia seperti Jepang, Thailand, Filipina, Vietnam, Malaysia, Kamboja. Motor tersebut juga akan diekspor ke wilayah Australian dan Selandia Baru.(Dny/Nrm)
Dua Menteri Lepas Ekspor Perdana Motor Suzuki
Dengan peresmian ini menunjukan jika produksi nasional berdaya saing sehingga menimbulkan kepercayaan pasar internasional.
diperbarui 27 Feb 2015, 10:15 WIBDiterbitkan 27 Feb 2015, 10:15 WIB
Dengan peresmian ini menunjukan jika produksi nasional berdaya saing sehingga menimbulkan kepercayaan pasar internasional.
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Makanan Diet untuk Menurunkan Berat Badan Secara Sehat dan Efektif
Artificial Intelligence Adalah Teknologi yang Mengubah Masa Depan, Pahami Manfaat dan Kontroversinya
Trump Umumkan Calon Ketua Dewan Ekonomi Nasional AS, Intip Profilnya
Ramalan Gus Dur 18 Tahun Lalu soal Sepak Bola Indonesia, Akankah Jadi Nyata?
Momen Pilu Paula Verhoeven Pamit ke 2 Anaknya Mau ke Belanda, Harusnya Pergi Bertiga Tapi Gagal
Hasil Quick Count Indikator Pilkada Jakarta 80.25%: RIDO 40.03%, Dharma-Kun 10.50%, Pramono-Rano 49.47%
Hasil Quick Count Indikator Pilgub Sumut 69,83%: Bobby-Surya 62,88%, Edy-Hasan 37,12%
Pergoki Aksi Bagi Uang dan Sembako, Cawagub Hendi Dengar Info Satgas Antimoney Politic PDIP Alami Tindak Kekerasan
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilgub Sumut 2024 67%: Bobby-Surya 60,92%, Edy-Hasan 39,08%
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilkada Jatim 92%: Luluk-Lukman 8,54%, Khofifah-Emil 58,18%, Risma-Gus Hans 33,28%
Momen Cawagub Suswono Nyoblos di Bogor Bareng Istri
BTN Komitmen Lahirkan Wirausahawan Muda, Begini Caranya