Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 20 unit Mobil Literasi Edukasi Keuangan (siMOLEK) siap berkeliling kota di Indonesia melalui program edukasi keuangan. Pengoperasian mobil tersebut melibatkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) bekerjasama dengan Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera.
Direktur Utama AJB Bumiputera, Madjdi Ali mengungkapkan, Bumiputera sudah ketiga kalinya mendukung program edukasi dan Literasi keuangan yang digagas OJK melalui pengoperasion siMOLEK . Perusahaan yang berdiri sejak 1912 itu akan menerjunkan tim guna memperdalam literasi keuangan masyarakat Indonesia.
"Kita akan ikut sejumlah kegiatan edukasi keuangan oleh OJK dengan pengoperasian 20 unit siMOLEK selama 10 hari (6-17 April 2015)," ucap dia dalam Pengoperasian siMOLEK di Halaman Parkir Kantor Wisma Bumiputera, Jakarta, Senin (6/4/2015).
15 Kota yang bakal dikunjungi siMOLEK, yakni Jabodetabek, Medan, Semarang, Surabaya, Bandung, Makassar, Pekanbaru, Cirebon, Yogyakarta, Malang, Denpasar, Samarinda, Banjarmasin, Manado dan Jayapura.
Program edukasi literasi keuangan ini merupakan bagian dari strategi nasional literasi keuangan Indonesia (SNLKI) yang diluncurkan OJK pada Januari 2014 lalu. Program tersebut mengandalkan siMOLEK sebagai fasilitas untuk menjangkau setiap kota.
SiMOLEK identik dengan warna putih, berlogokan OJK di depan sehingga mobil ini sangat mudah dikenali. SiMOLEK dilengkapi dengan peralatan multimedia dengan berbagai fitur lengkap untuk memenuhi kebutuhan materi edukasi bagi pengunjung. Mobil ini menyediakan materi edukasi mengenai keuangan dan asuransi, baik dari OJK dan Bumiputera.
Dari catatan Madjdi, pengoperasian siMOLEK oleh Bumiputera pertama kali pada April 2014 sebanyak 15 unit. Kedua di November 2014 dengan menerjunkan 20 unit mobil dan menggelar edukasi keuangan selama 5 hari di 15 kota seluruh Indonesia.
"Sebanyak 216 lokasi berhasil dikunjungi dan 6.182 masyarakat teredukasi dari pengoperasian siMOLEK kedua. Mendatangkan 406 pemegang polis baru Bumiputera, dengan total perolehan premi mencapai Rp 1,026 miliar selama 5 hari pelaksanaan," terang dia.
Madjdi mengatakan, dari 6.182 masyarakat yang teredukasi, hanya sekira 6,57 persen menjadi utilitas. Angka ini menunjukkan masyarakat Indonesia masih membutuhkan edukasi.
"SiMOLEK merupakan alternatif pemasaran asuransi untuk menjangkau pasar di tempat umum dan keramaian. Sekaligus sarana edukasi mengenai pentingnya asuransi untuk perlindungan terhadap risiko yang mungkin dialami seseorang di masa mendatang," katanya.(Fik/Nrm)
Bumiputera dan OJK Bawa SiMOLEK Keliling Indonesia
Pengoperasian siMOLEK oleh Bumiputera pertama kali pada April 2014 sebanyak 15 unit.
Diperbarui 06 Apr 2015, 11:16 WIBDiterbitkan 06 Apr 2015, 11:16 WIB
Pengoperasian siMOLEK oleh Bumiputera pertama kali pada April 2014 sebanyak 15 unit. ... Selengkapnya
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ditemukan Kritis Bersimbah Darah, Dikira Kena Begal Ternyata Korban Tawuran
Fore Bakal Jadi Pendatang Baru di BEI pada 14 April 2025
Binance Integrasikan Apple Pay dan Google Pay Lewat Worldpay
Viral Ajakan Tarik Dana dari Bank DKI, Ketua DPRD: Jangan Ikuti, Bahaya!
Indonesia Juga Rawan Gempa, Ini 6 Pelajaran Mengapa Gempa Myanmar Bisa Sangat Merusak Menurut Pakar BMKG
Penyebab Gatal Biduran, Pahami Alergi Kulit yang Mengganggu
10 Kebiasaan Kecil yang Bikin Hemat Tanpa Mengurangi Kualitas Hidup
Prabowo Tiba di Abu Dhabi, Temui Presiden Mohamed bin Zayed
Manfaat Teh Hijau untuk Menurunkan Kolesterol dan Kesehatan Tubuh
Apa Itu Hoarding Disorder? Gangguan Mental yang Sering Diabaikan
Trik Sulap Jari Putus, Mengungkap Rahasia di Balik Ilusi Menakjubkan
Pencurian Modus Korban Tabrak Lari, Hantui Pengendara Motor di Jaksel