5 Cara Sederhanakan Rencana Pensiun

Merencanakan pensiun bukanlah perkara mudah. Anda harus memiliki kendali penuh atas rencana itu.

oleh Liputan6 diperbarui 23 Sep 2015, 08:20 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2015, 08:20 WIB
Ilustrasi dana pensiun.
Ilustrasi dana pensiun (ncsl.org).

Liputan6.com, Jakarta - Merencanakan pensiun bukanlah perkara mudah. Anda harus memiliki kendali penuh atas rencana itu.

Namun, untuk mendapatkannya membutuhkan waktu dan rincian penting sebagai bahan pertimbangan. Berikut lima cara menyederhanakan rencana pensiun, seperti ditulis US News, Rabu (23/9/2015):

1. Fokus pada apa yang dapat Anda kontrol

Mengestimasi tingkat pengembalian investasi selalu menyenangkan karena Anda dapat menghitung nilai dan pertumbuhan portofolio dalam jangkan panjang. Masalahnya, tidak ada yang tahu pasti berapa besar realisasi pengembalian investasi itu. Plus, Anda mungkin mendapat hasil yang berbeda setiap tahun.

Jauh lebih baik jika Anda menetapkan tujuan berdasarkan apa yang bisa dikontrol. Misalnya, berapa besar potongan gaji yang masuk rekening pensiun setiap tahun. Biarkan pasar yang melakukan sisanya.

2. Jangan mengejar mode investasi terbaru

Semua orang suka berpendapat soal strategi investasinya. Anda harus jeli dalam memilah informasi tersebut.

Pasar naik dan turun, begitu pula dengan investasi. Ada lebih dari satu jalan untuk pertumbuhan investasi, tapi penting untuk tetap pada rute yang sama dalam jangka panjang untuk menuai hasil maksimal.

3. Jangan menunda berhemat

Anda tidak perlu menunggu sampai punya rencana investasi sempurna untuk menabung. Kuncinya, mulailah menabung sedini mungkin karena Anda pasti belajar lebih banyak soal keuangan dan bisa melakukan penyesuaian.

Dengan menerima keadaan kalau Anda mungkin tidak tahu segala sesuatu tentang investasi akan terasa lebih mudah mengambil langkah ini.

4. Menentukan kapan uang Anda cukup untuk pensiun

Terlalu banyak orang bekerja keras hingga merasa sengsara hanya karena ingin menabung cukup uang untuk pensiun. Kondisi ini sering disebut sindrom "satu tahun lagi pensiun". Hari tua akan berisi dengan masa pengurasan investasi dan tabungan, tapi Anda tidak akan pernah bisa membeli tahun kebebasan dan kehidupan bebas stres.

Luangkan waktu untuk berpikir tentang apa yang Anda butuhkan untuk hidup nyaman di masa pensiun. Wujudkan hal itu dengan benar-benar mengundurkan diri dari pekerjaan ketika Anda telah mencapai tujuan.

5. Rencanakan tujuan non-keuangan

Beberapa orang pensiun tidak tahu apa yang harus mereka kerjakan selajutnya. Mereka cenderung khawatir soal uang dan biaya hidup. Ada banyak hal tak terbatas dan menyenangkan yang bisa didapat di masa tua, namun butuh perencanaan matang sebelumnya.

Perencanaan bersenang-senang di masa pensiun bisa menjadi aktivitas yang memotivasi hidup Anda. Bermimpi tentang kehidupan baru saat pensiun membuat Anda lebih mudah menunda pembelian dan berhemat di saat sekarang. (Elsa/Ndw)

Reporter: Elsa Analet

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya