Sudah Uzur, Orang Terkaya Dunia Ini Ogah Pensiun

Dia berpikir meninggalkan pekerjaannya adalah hal yang 'gila' yang belum mau ia lakukan.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 16 Okt 2015, 06:01 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2015, 06:01 WIB
Ilustrasi Orang Kaya
Ilustrasi Orang Kaya (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, New York - Orang terkaya dunia kedua, Warren Buffet kini sudah menginjak umur 85 tahun. Meski sudah uzur, CEO dari perusahaan Berkshire Hathaway ini enggan pensiun. Dia berpikir, meninggalkan pekerjaannya adalah hal yang 'gila' yang belum mau ia lakukan.

"Jika saya berhenti hari ini, saya akan melihat orang-orang memotong rambutnya sepanjang minggu. Itu bukan ide saya dalam hidup," tutur Buffet seperti dikutip dari Business Insider, Jumat (15/10/2015).'

Dia mengatakan, tak jadi soal jika ototnya telah melemah dan staminanya sudah loyo, karena hal itu tidak berpengaruh pada kemampuannya utuk memilih saham dan membeli perusahaan. Ya, berinvestasi adalah hal yang ia sukai.

Warren Buffett. | via: dcclothesline.com

Dengan kekayaan bersih lebih dari US$ 62 miliar atau setara Rp 829 triliun, tentunya dia tak harus melakukan itu (pensiun).

"Saya lebih memilih melakukan ini dibanding semua hal di dunia. Cek jaminan sosial saya datang setiap hari. Saya tidak butuh," tegasnya.

Buffet masih bersemangat untuk pergi ke kantor. Jika dianalogikan, pergi kerja menurutnya seperti menari dan bersenang-senang.

"Saya seperti menari untuk bekerja setiap hari. Tak ada yang lebih menarik dari itu," jelasnya.

Di Forbes, Warren Buffet adalah orang terkaya kedua dunia di bawah Bill Gates yang kekayaannya mencapai lebih dari Rp 1.000 triliun. Kekayaan Buffet paling banyak berasal dari perusahaannya, Berkshire Hathaway. (Zul/Ndw)

 
 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya