Cara Commonwealth Ambil Ceruk Pasar Asuransi di Indonesia

Masih banyak keluarga yang mempersiapkan dana pendidikan melalui instrumen tabungan atau deposito yang saat ini bunganya di bawah 10 persen.

oleh Arthur Gideon diperbarui 26 Jan 2017, 08:15 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2017, 08:15 WIB

 

Liputan6.com, Jakarta Penetrasi asuransi di Indonesia masih sangat rendah yaitu hanya sekitar 2,5 persen. Angka tersebut berbeda jauh dengan beberapa negara tetangga. Sebagai contoh, penetrasi asuransi di Malaysia telah mencapai 50 persen. Masih tingginya ceruk pasar asuransi di Indonesia tersebut mendorong PT Commonwealth Life (Commonwealth Life) dan PT Bank Commonwealth (Commonwealth Bank) meluncurkan produk bancassurance COMM Family Protection.

Presiden Direktur Commonwealth Life Elvis Liongosari menjelaskan, terdapat banyak peluang untuk mendukung keluarga Indonesia menjadi makin sejahtera.

“Indonesia memiliki jumlah masyarakat kelas menengah yang tinggi dan berada di usia produktif. Namun, alokasi finansial mereka ke produk keuangan rendah. Padahal, mereka berpotensi makin sejahtera bila mengatur kebutuhan keluarga, terutama terkait investasi, kesehatan, pendidikan anak, dan masa tua,” ujarnya, Kamis (26/1/2017).

Elvis melihat masih banyak keluarga yang mempersiapkan dana pendidikan melalui instrumen tabungan atau deposito yang saat ini bunganya di bawah 10 persen. Padahal, data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan biaya pendidikan setiap tahun naik setidaknya 10 persen.

“Memperhatikan kenaikan tahunan biaya pendidikan itu, instrumen investasi dan proteksi yang tepat akan sangat membantu orangtua dalam menyiapkan dana pendidikan anak,” jelas Elvis.

Hal yang sama juga berlaku pada persiapan pensiun. Data Literasi Keuangan Indonesia dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan hanya 2 persen pekerja yang sudah memiliki program jaminan pensiun.

Lauren Sulistiawati, Presiden Direktur Commonwealth Bank menambahkan, kebutuhan nasabah dan keluarga semakin hari semakin sophisticated, mengingat mobilitas yang tinggi dan meningkatnya berbagai kebutuhan kesehatan dan pendidikan.

Kerjasama dengan Commonwealth Life ini merupakan langkah strategis kami untuk mempermudah nasabah Commonwealth Bank dalam memenuhi kebutuhan itu dengan mengatur keuangan dengan baik.

"Kami akan membantu memberikan sarana supaya perpaduan proteksi keluarga dan investasi nasabah terkait persiapan edukasi, kesehatan, serta masa tua bisa terpenuhi.” jelas dia. 

COMM Family Protection yang terdiri dari Maxiwealth Link, COMM Classy Care, dan COMM Extra Care. Rangkaian produk dan rider ini membantu keluarga Indonesia dalam mengatur keuangan, baik dalam proteksi maupun investasi.

COMM Family Protection juga memiliki kelebihan yakni hasil investasi yang maksimal tanpa ada biaya akuisisi. Sementara itu, rider COMM Classy Care dan COMM Extra Care menyediakan proteksi komprehensif dan eksklusif dengan jaringan rekanan rumah sakit di ASEAN dan Australia serta sistem penggantian biaya rumah sakit secara cashless hingga usia 89 tahun.

Sementara untuk Maxiwealth Link menawarkan solusi yang unik karena produk unit link ini mengalokasikan 100 persen premi ke investasi dan proteksi sekaligus, sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak dan masa tua. (Gdn/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya