Sri Mulyani Terbang ke AS Tak Bahas Pajak Google

Menkeu Sri Mulyani menuturkan, pihaknya juga menemui investor untuk memaparkan perkembangan ekonomi Indonesia.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 13 Mar 2017, 21:12 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2017, 21:12 WIB
20170203-KSSK-Rilis-Stabilitas-Keuangan-Indonesia-Jakarta-Sri-Mulyani-AY
Menkeu Sri Mulyanai berbincang dengan Ketua OJK Muliaman D Hadad saat rilis stabilitas keuangan Indonesia, Jakarta, Jumat (3/2). Penilaian dilakukan berdasarkan sisi moneter, kebijakan fiskal, makro prudensial, pembayaran. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) selama hampir sepekan pada awal Maret 2017.

Selain menjadi dosen tamu di Harvard Kennedy School, Harvard University, Sri Mulyani juga menemui investor atau pemegang surat utang Indonesia untuk memaparkan perkembangan ekonomi Indonesia.

"Kami melakukan update kepada para pemegang surat utang. Kami sudah menyelesaikan 2016, kami akan menerbitkan surat utang lagi, jadi harus update arah kebijakan ekonomi pemerintah," terang dia saat ditemui di kantornya, Jakarta, Senin (13/3/2017).

Pertemuan dengan para pemegang surat Indonesia di AS dan negara lain rutin digelar pemerintah.

"Pertemuan ini untuk mendapatkan masukan dari konsen mereka terhadap perekonomian Indonesia dari sisi kebijakan ekonominya untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 dan menjaga APBN 2017," Sri Mulyani menjelaskan.

Saat ditanyakan mengenai misi yang dibawa pemerintah ke AS juga salah satunya untuk menyelesaikan pajak Google, Sri Mulyani menampiknya. "Tidak, kami lakukan pertemuan dengan para bond buyer. Kalau untuk itu (Google), aku belum punya update-nya hari ini," kata Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya