Selain Pos Perbatasan, Jokowi akan Resmikan Listrik Desa di Papua

Kedatangan presiden antara lain guna meresmikan sejumlah infrastruktur di Papua.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 09 Mei 2017, 08:30 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2017, 08:30 WIB
Patung Lilin Jokowi
Patung lilin Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya resmi dipamerkan. Patung ini berada di Museum Madame Tussauds, Hong Kong.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali berkunjung ke Papua untuk melakukan serangkaian kegiatan hari ini, Selasa (9/5/2017). Kedatangan presiden antara lain guna meresmikan sejumlah infrastruktur.

Presiden dijadwalkan meresmikan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw di Kota Jayapura hingga pemasangan tiang pancang (groundbreaking) Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG)/MPP 50 Megawatt Jayapura.

Berdasarkan agenda acara yang diperoleh dari PT PLN (Persero), Presiden akan meresmikan PLBN Skouw di Distrik Muaratami, Kota Jayapura, tepatnya sekitar pukul 13.00 WIT. PLBN ini berbatasan langsung dengan Papua Nugini.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam keterangannya mengatakan, PLBN di perbatasan Indonesia dan Papua Nugini ini‎ merupakan PLBN kelima yang siap diresmikan dari tujuh PLBN yang dibangun pemerintah.

"Ini PLBN Terpadu kelima yang diresmikan oleh Presiden Jokowi dari tujuh PLBN yang sudah dibangun dan selesai Tahap I tahun 2016 lalu. Kita tidak hanya membangun gedung PLBN pada Zona Inti saja, tetapi kawasan pendukung dan Sub-Zona Inti sebagai pusat pertumbuhan ekonomi perbatasan," ujar dia.

Sementara enam PLBN lainnya seperti tiga PLBN di Provinsi Kalimantan Barat, yaitu Entikong, Badau, dan Aruk; serta tiga PLBN di Provinsi NTT, yaitu Motaain, Motamasin, dan Wini.

Acara presiden dilanjutkan dengan penyerahan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan memberikan makanan tambahan kepada masyarakat Jayapura di distrik tersebut. Jadwalnya dilaksanakan pukul 14.00 WIT.

Pukul 15.30 WIT, Jokowi akan meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tidore Maluku Utara kapasitas 2x7 MW, program listrik desa, serta melakukan pemancangan tiang pertama (groundbreaking) pembangunan PLTMG/MPP 50 MW Jayapura.

Terakhir, Jokowi akan menyerahkan sertifikat tanah program strategis 2017 pukul 17.15 WIT.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya