5 Cara agar Bisnis Online Anda Tak Gulung Tikar

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini dunia online tidak hanya asyik untuk digunakan berselancar di media sosial dan menikmati berbagai kemudahan aplikasi di dalamnya. Dunia online juga sangat dibutuhkan untuk berbisnis. Bisnis online menjadi alternatif usaha yang paling mudah untuk dilakukan saat ini.

Namun, ada banyak juga pebisnis online yang muncul dengan usaha online-nya, kemudian perusahaan atau bisnis tersebut menghilang. Bisa jadi masalah yang terjadi adalah bisnis tersebut mengalami kebangkrutan.

Bangkrut bisa terjadi kepada setiap pemilik usaha karena berbagai faktor. Mental pengusaha yang juga kurang maksimal dalam menghadapinya bisa membuat usaha yang berjalan harus dihentikan.

Selain itu, bisnis online bisa bangkrut juga karena keadaan keuangan perusahaan yang macet. Sebagian faktor tersebut merupakan pendukung majunya bisnis yang sedang dilakukan. Bila sudah tidak maksimal, bisnis cenderung akan menurun dan menuju kebangkrutan.

Bagaimana cara sederhana untuk mengatasi kebangkrutan bisnis online agar hal ini tidak terjadi pada kita, terutama pemula di bisnis online. Berikut ulasannya seperti dikutip dari Cermati.com:

1. Mengatur Keuangan

Untuk bisa mengatur keuangan dengan baik, sebenarnya tidak diperlukan keahlian yang khusus, seperti layaknya seorang akuntan yang mahir menghitung dan membuat laporan keuangan.

Mengatur keuangan secara sederhana cukup dengan melakukan pencatatan dengan rapi dan jelas, antara pemasukan dan pengeluaran yang ada.

Masalah keuangan yang macet sehingga bisnis harus dihentikan, bisa jadi karena pebisnis online tidak mencatat dan memperhitungkan apa yang menjadi biaya dan pendapatan secara mengurut, sehingga arus kas tidak lancar dan tidak terdefinisi.

2. Gunakan Strategi Efektif dan Efisien

Bisnis bertujuan untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. saat bisnis sudah mulai berjalan dan Anda mendapatkan profit, sebaiknya gunakan strategi yang efektif dan efisien.

Jangan mudah memutuskan langsung untuk melakukan ekspansi usaha, coba untuk mempertimbangkan terlebih dahulu sehingga Anda bisa ketahui apa risiko dan apa keuntungannya bila hendak melakukan ekspansi bisnis.

Gunakan strategi untuk memaksimalkan uang modal yang bisa menghasilkan profit dengan lebih cepat. Pastikan strategi yang dipilih ini tepat untuk bisnis Anda.

3. Fokus Menjalankan Satu Jenis Usaha

Jika masih merupakan pemula di dunia online bisnis ini, sebaiknya belajar untuk lebih fokus dalam menjalankan usaha online Anda. Buat usaha tersebut menjadi berkembang dengan memaksimalkan strategi marketing yang ada.

Jangan mudah tertarik dengan kesuksesan bisnis online lain, karena mereka juga membangun usaha tersebut dengan fokus dan banyak perencanaan yang matang.

4. Memisahkan Uang Pribadi dan Uang Bisnis

Ketika menjalankan bisnis, kita akan berhubungan dengan uang. Modal usaha tersebut juga akan muncul dalam wujud uang. Namun, sebaiknya pisahkan uang tersebut dalam tabungan dan pisahkan dengan keuangan pribadi Anda.

Secara garis besar, keuntungan dari pergerakan uang bisnis tersebut juga merupakan uang milik Anda, namun jangan berpikir untuk menggabungkanya dengan keuangan pribadi.

5. Tidak Tergoda Usaha Lain

Setelah menjalankan bisnis online dan menjual produk yang berkualitas, kemudian respon masyarakat terhadap usaha Anda ini cukup positif, sebaiknya lanjutkan untuk membuat promosi yang lebih unik dan lakukan inovasi pada produk Anda.

Jangan dulu berpikir untuk coba membuka usaha lainnya, karena usaha baru nanti belum tentu akan diminati seperti bisnis pertama Anda.

Fokus Menjalankan Bisnis Online Anda

Memutuskan untuk mulai berbisnis online tentunya harus dijalankan dengan serius. Bisnis online akan berjalan dengan sukses jika Anda sebagai pemilik bisnis menjalankanya dengan lebih fokus.

Fokus dalam menjalankan strategi marketing-nya, agar usaha online tersebut bisa lebih dikenal dan mendapatkan perhatian dari calon pangsa pasar. Hindari untuk menjalankan lebih dari satu bisnis karena akan membuyarkan fokus usaha Anda.