Jual Ruas Tol dan Anak Usaha‎, Waskita Bidik Dana Rp 7 Triliun

Waskita Karya akan menjual beberapa ruas tol Trans Jawa yang telah dibangun.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 29 Mei 2017, 14:33 WIB
Diterbitkan 29 Mei 2017, 14:33 WIB
Waskita Karya akan menjual beberapa ruas tol Trans Jawa yang telah dibangun.
Waskita Karya akan menjual beberapa ruas tol Trans Jawa yang telah dibangun.

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk akan menawarkan dua paket penjualan saham PT Waskita Tol Road, anak perusahaan milik perseroan dan beberapa ruas tol Trans Jawa. Dua paket tersebut diharapkan sudah bisa dilepas pada September 2017.

Direktur Utama Waskita Karya M Choliq mengungkapkan, perseroan berencana untuk melepas sebagian saham anak usaha dan juga beberapa ruas tol karena kebutuhan modal. Dana hasil pelepasan saham anak usaha dan juga ruas tol yang dimiliki oleh perseroan tersebbut akan digunakan untuk membangun beberapa proyek strategis nasional lain.

Ia pun merinci, untuk paket pertama adalah paket penjualan saham melakukan mekanisme rights issue. "Untuk paket pertama, kita akan tender saham kita di Waskita Tol Road dalam bentuk right issue," kata Choliq di Kementerian BUMN, Senin (29/5/2017).

Dengan penjualan saham tersebut, dikatakan Choliq, otomatis 18 ruas tol yang dikelola oleh Waskita Tol Road‎ juga akan ditenderkan ke investor.

Paket ke dua, Waskita Karya juga akan menjual saham di beberapa ruas tol Trans Jawa. Ruas tol itu diantaranya Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pemalang Batang dan Pasuruan-Probolinggo.

Hanya saja Choliq menggarisbawahi, di paket ke dua ini, jika ada investor yang menginginkan untuk membeli per ruas, maka Waskita siap untuk mempertimbangkan.

"Dana yang kita harapkan bisa menambah modal dari dia paket tersebut kira-kira harus lebih dari Rp 7 triliun. Dana ini akan membawa penurunan langsung utang di Waskita," tegas dia.

Dengan kemampuan tambahan modal ini, Choliq mengungkapkan perseroan bisa melakukan leverage mencapai Rp 20 triliun. "Dua paket ini kita targetkan pada September 2017 bisa kita infokan siapa pemenang tendernya," tutup Choliq.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya