Pertamina Berangkatkan 4.803 Pemudik Gratis ke 33 Kota

Liputan6.com, Jakarta PT Pertamina (Persero) memberangkatkan 4.803 pemudik ke 33 kota tujuan dengan 81 bus‎, pada musim mudik lebaran 2017. Mudik gratis tersebut merupakan program Pertamax Enduro Bareng-Bareng Mudik (BBM) 2017.

Direktur Utama Pertamina Elia Massa Manik mengatakan, Pertamina telah melakukan program mudik gratis selama 10 tahun. Untuk tahun ini pemudik yang diantarkan mencapai 4.803 orang, dengan 81 bus menuju 33 kota tujuan. Melalui jalur Utara dan Selatan Pulau Jawa, serta rute Palembang Sumatera Selatan.

Para pemudik sebagian besar merupakan mekanik, petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), pekerja outsourcing Pertamina, pekerja pabrik pelumas, pelanggan setia produk Bahan Bakar Khusus (BBK) dan pelumas. Serta 300 pemudik di antaranya merupakan petugas kebersihan DKI Jakarta (‎pasukan oranye), pengurus masjid (marbot) serta guru PAUD.

"Bila sebelumnya hanya memberangkatkan keluarga dan konsumen setia yang telah berkontribusi bagi perusahaan, lebaran kali ini juga memberangkatkan keluarga marbot (pengurus masjid) dan guru PAUD," kata Elia,‎ saat melepas pemudik di Taman Mini lndonesia Indah (TMII), Jakarta, Jumat (23/6/2017).

Elia melanjutkan, pemberangkatan 81 bus mudik dilakukan secara bertahap. Rombongan terbesar diberangkatkan hari ini, sebanyak 65 bus dengan 4.023 pemudik. Sebelumnya pada 19 Juni 2017 dengan 10 bus yang membawa 450 pemudik diberangkatkan secara serentak dalam kegiatan Mudik Bareng BUMN Guyub Rukun. Sementara 6 bus lainnya dengan 330 pemudik telah diberangkatkan pada 22 Juni 2017 dari Kantor Kementerian ESDM.

Program Pertamax Enduro BBM merupakan wujud dari tanggung jawab sosial serta bentuk kepedulian dan apresiasi Pertamina, bagi mitra kerja untuk memacu semangat mitra kerja bersama-sama mewujudkan Pertamina menjadi perusahaan energi nasional berkelas dunia pada 2025.

“Program Bareng Bareng Mudik Pertamina juga mendukung himbauan pemerintah untuk perjalanan mudik yang lebih aman. Melalui Bareng Bareng Mudik Pertamina, dapat mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor. Aspek safety harus diutamakan, agar pemudik selamat sampai tujuan dan dapat bertemu keluarga di kampung halaman masing-masing," tutup Elia.