7 Cara Hemat BBM agar Tak Sering Isi Bensin

Menghemat pemakaian BBM dapat juga berguna bagi kita untuk dapat menghemat pengeluaran.

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 17 Okt 2017, 07:01 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2017, 07:01 WIB
Ilustrasi isi bensin
Ilustrasi isi bensin

Liputan6.com, Jakarta - Menghemat pemakaian bahan bakar dapat juga berguna bagi kita untuk dapat menghemat pengeluaran. Kita bisa lebih menyisihkan uang untuk ditabung atau digunakan untuk kebutuhan lainnya. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menghemat penggunaan bahan bakar kendaraan bermotor.

Selain besaran CC dari mesin, sejumlah perawatan, atau juga beberapa perlakukan kita terhadap kendaraan juga dapat memengaruhi pembakaran dalam penggunaan kendaraan bermotor.

Apa saja? Simak ulasannya seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Rawat Mesin Secara Berkala

Merawat mesin secara teratur akan membantu untuk menghemat bahan bakar. Dengan memperhatikan mesin dengan baik, sangat memungkinkan kita dapat membuat pembakaran kendaraan lebih sempurna.

Salah satunya adalah dengan menyetel klep pada kendaraan bermotor kita. Klep adalah pengatur pembakaran yang akan dikeluarkan oleh bahan bakar. Semakin klep cepat terbuka, laju kendaraan akan semakin kencang.

Akan tetapi, hal ini mempunyai konsekuensi semakin borosnya penggunaan laju bahan bakar kita. Oleh karena itu, sebaiknya menyetel klep kendaraan bermotor sesuai dengan kebutuhan kita. Selain itu, kita juga dapat menggunakan pelumas yang mumpuni untuk menjaga kondisi mesin.

2. Cek Kondisi Pembakaran

Cek juga kondisi busi, busi adalah komponen dari mesin untuk memantik pembakaran pada piston kendaraan sehingga piston dapat bergerak secara terus-menerus dan memutar roda mesin. Pembakaran sempurna akan membantu untuk konsumsi bahan bakarnya.

Kondisi busi yang baik akan mempercepat pembakaran dan mempermudah bahan bakar untuk menyuplai panas dan ledakan pada piston.

3. Menjaga Pengereman Mendadak

Hindari pengereman mendadak karena akan membuat tenaga yang sudah dibakar terbuang percuma.

Hal ini akan mendorong penggunaan bahan bakar secara berlebih pada kondisi pedal gas ditekan dengan mendadak. Aturlah kecepatan dan cobalah untuk menjaga kecepatan dalam kondisi stabil pada jalanan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Selanjutnya

4. Pastikan Tekanan Udara pada Ban Cukup

Tekanan udara pada ban juga dapat memengaruhi penggunaan bahan bakar. Meski sedikit aneh, tekanan ban yang baik akan membuat kendaraan kita mempunyai beban yang ringan dalam melaju.

Demikian sebaliknya, tekanan yang rendah akan membuat berat pada kendaraan semakin bertambah. Kita dapat menganalogikan dengan berat yang bertambah secara otomatis bahan bakar yang dibutuhkan akan semakin meningkat.

Karena itu, kondisi ban yang baik akan membantu kendaraan dalam membawa beban pada kendaraan sehingga sesuai dengan kebutuhan.

5. Gunakan BBM dengan Oktan Tinggi

Penggunaan BBM dengan oktan tinggi akan lebih hemat dari pada penggunaan bahan bakar dengan oktan rendah. Penggunaan BBM dengan oktan tinggi akan memicu penggunaan bahan bakar lebih sedikit daripada bahan bakar beroktan rendah.

Hal ini disebabkan dengan oktan tinggi pembakaran akan lebih sempurna, dengan sedikit saja konsumsi bahan bakar pada kendaraan bermotor pembakaran dapat dengan mudah terjadi pada piston dan dengan mudah kendaraan akan melaju.

Berbeda dengan kendaraan bermotor yang mengonsumsi bahan bakar dengan oktan rendah, penggunaan BBM akan memerlukan konsumsi lebih untuk mencapai pembakaran yang lebih sempurna. Jadi, dengan membeli BBM beroktan tinggi akan lebih hemat penggunaan bahan bakar, walaupun memang harga BBM dengan oktan tinggi sedikit lebih mahal daripada BBM dengan oktan rendah.

Selanjutnya

6. Atur RPM saat Memindah Posisi Gigi

Mengatur RPM pada saat pemindahan gigi juga sangat memengaruhi konsumsi BBM. Saat kita melakukan perpindahan gigi mesin pada kendaraan bermotor sudah pasti RPM haruslah tepat. Itu karena putaran dari mesin akan sangat memengaruhi kemudahan dalam pemindahan gigi pada mesin untuk berpindah.

Jangan gunakan gigi rendah pada saat kendaraan melaju kencang karena akan menambah beban kerja mesin. Pun jangan sampai terlambat dalam memindahkan gigi saat RPM sudah tinggi. Pada dasarnya, putaran RPM yang baik adalah antara 1.000-2.200 RPM untuk memindahkan gigi antara satu dan yang lainnya. Hal ini berlaku pada jalan datar atau stabil, tapi untuk jalan tanjakan sesuaikan RPM dengan keadaan.

7. Ketahui Beban Maksimal Kendaraan Anda

Dengan mengetahui jumlah beban maksimal bagi kendaraan Anda akan sangat membantu untuk menghemat bahan bakar. Dengan beban yang terlalu berat bagi kendaraan akan membuat kendaraan melakukan kerja lebih berat, otomatis kendaraan Anda akan mengonsumsi bahan bakar di luar dari biasanya sehingga konsumsinya juga akan bertambah.

Menghemat BBM Juga Ikut Memelihara Lingkungan

Selain dapat menghemat finansial, ternyata menghemat BBM juga merupakan wujud kepedulian kita kepada alam. Betapa tidak, penggunaan BBM yang dapat kita hemat juga dapat menghemat produksi bahan bakar yang berasal dari fosil atau mengurangi pemanfaatan alam yang tidak dapat diperbarui.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya